Sebaiknya Hentikan Mengonsumsi Alkohol

Selasa, 30 April 2019 - P Suryo R

ORGANISASI Kepedulian Alkohol Inggris pada tahun 2013 membuat gerakan untuk membantu orang ‘mengatur ulang hubungan mereka dengan alkohol’.

Mengurangi konsumsi alkohol adalah hal yang baik. "Efek alkohol bersifat kumulatif. Jika orang minum satu gelas sehari mulai dari usia remaja, mereka mungkin baik-baik saja setelah 10 atau 20 tahun. Tetapi setelah 40 atau 50 tahun, mereka mungkin mulai mengalami masalah hati," kata Dr. Wakim-Fleming.

Ada anggapan hanya minum dalam jumlah sedang, yakni satu gelas sehari untuk wanita, dua untuk pria, dapat meningkatkan kesehatan jantung. Sayangnya penelitian menunjukkan tidak semua orang dapat merasakan manfaat ini.

Laman health menuliskan hal yang dapat terjadi pada tubuh kamu saat kamu mengkonsumsi alkohol.

1. Kamu akan tidur lebih nyenyak

alkohol
Alkohol dapat membuat gangguan tidur. (Foto: Pixabay/xiangying_xu)

Memang benar bahwa alkohol dapat membantu kamu tertidur lebih cepat. Tetapi menurut studi di tahun 2013 dalam jurnal Alcoholism: Clinical and Experimental Research, alkohol mengganggu fase tidur paling restoratif yang terjadi di malam hari.


2. Tak bisa melawan infeksi

alkohol
Konsumsi alkohol berlebih dapat menghilangkan imunitas tubuh. (Foto: Pexels/pixabay)


Alkohol dapat menekan sistem kekebalan tubuh kamu, bisa jadi akan menghambat kemampuan kamu melawan penyakit. Menurut Institut Nasional Penyalahgunaan Alkohol dan Alkoholisme, minum sampai mabuk dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk memproduksi sitokin, atau bahan kimia yang membantu melawan infeksi.


3. Kehilangan cairan

alkohol
Alkohol membuat kulit menjadi kering. (Foto: Pexels/Pixabay)


Menurut American Academy of Dermatology , alkohol dapat bertindak sebagai diuretik yang dapat membuat tubuh kehilangan cairan dan menyebabkan dehidrasi, juga merusak kulit. Dr. Wakim-Fleming menambahkan, ketika orang berhenti minum, mereka mendapatkan lebih banyak kalori dari makanan. Membuatnya cenderung mendapatkan asupan vitamin yang lebih banyak dan membuat kulit tampak lebih sehat. (gsh)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan