Red Bull F1 Sebut Pengembangan Mobil 2024 Sudah 'Mentok'

Kamis, 22 Agustus 2024 - Dwi Astarini

MERAHPUTIH.COM - TIM Red Bull, yang berbasis di Milton Keynes, telah menjadi tolok ukur di era teknis terbaru, dengan Max Verstappen memenangi hampir tiga perempat balapan. Namun, sejak Grand Prix Miami, kompetitor seperti McLaren, Mercedes, dan Ferrari mulai menyaingi keunggulan Red Bull.

Lando Norris meraih kemenangan pertamanya di F1, disusul rekan setimnya, Oscar Piastri, serta Lewis Hamilton, George Russell, dan Carlos Sainz yang juga memenangi balapan. Demikian dilaporkan Motorsport, Rabu (21/8).

Dalam wawancara dengan Motorsport.com, Direktur Teknis Red Bull, Pierre Wache, mengakui RB20 belum sepenuhnya memenuhi ekspektasi pramusim tim. "Kami mengalami peningkatan ketimbang tahun lalu, tidak diragukan lagi, tetapi tidak sesuai harapan kami di beberapa area. Terutama di tikungan berkecepatan tinggi, kami berharap itu bisa dikembangkan lagi," kata Wache.

Wache menyebutkan beberapa faktor, termasuk korelasi data dan penggunaan terowongan angin yang sudah tua, serta pengurangan kapasitas karena posisi mereka di kejuaraan.

Baca juga:

Gagal Kerja Sama dengan Red Bull, Porsche Batalkan Rencana ke F1



Wache juga mengakui Red Bull mungkin sudah mendekati batas tertinggi dalam pengembangan mobilnya, tetapi itu tidak berarti batas tersebut tidak bisa ditembus.

Ia juga menyadari saingan mereka, seperti Ferrari, mulai mendekati performa Red Bull, yang sudah diantisipasi sejak awal musim.

Wache menambahkan regulasi yang sama membuat kemajuan semakin sulit, dan persaingan semakin ketat seiring berjalannya waktu.(waf)

Baca juga:

Red Bull Racing F1 Sandingkan Max Verstappen dengan Roger Federer dan Michael Jordan

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan