Minta Maaf, Pique Bantah Telah Menghina Hakim Garis

Rabu, 19 Agustus 2015 - Eddy Flo

MerahPutih Sepak Bola - Bek tengah andalan Barcelona, Gerard Pique menyampaikan permohonan maafnya atas perlakuan dirinya kepada asisten wasit atau hakim garis kala timnya melakoni laga leg kedua Piala Super Spanyol di Nou Camp melawan Athletic Bilbao, kemarin.

Hal itu diungkapkan bek klub raksasa Spanyol itu melalui akun twitter pribadinya. Dalam akun media sosial itu, Pique mengakui kesalahannya itu sebagai tindakan yang tidak benar.

"Saya ingin meminta maaf karena sikap saya kepada hakim garis bukanlah hal yang benar," kicau Pique dalam akun twitter-nya , Rabu (19/08).

Meski demikian, mantan pemain Manchester United ini membantah bahwa dirinya pada saat itu telah menghina hakim garis yang diketahui bernama Velasco Carballo.

"Itu adalah pertandingan yang sangat menegangkan di mana kami bermain banyak hal yang dipertaruhkan."

"Namun, saya tidak pernah melakukan penghinaan terhadadap orang itu (hakim garis)," tulisnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pique terancam terkena skorsing 4 hingga 12 pertandingan akibat sikapnya tersebut.

Protes serta kalimat itu dolontarkan Pique lantaran sang pengadil lapangan itu tidak melihat posisi yang dianggapnya off-side untuk pemain Bilbao.

Jelas, kalimat yang dinilai tak pantas itu, membuat sang pengadil lapangan geram dan memberikan kartu merah kepada pemain berusia 28 tahun itu, hingga akhirnya Barca harus menelan kekalahan dengan agregat 1-5.

twitt pique

Baca juga:

Gerard Pique Terancam Diskors 12 Pertandingan

Gerard Pique Hina Real Madrid dengan Nyanyian

Neymar Sebut Ramos dan Pique Bek Top Dunia

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan