Mercedes-Benz Bakal Luncurkan 7 Mobil Baru di Indonesia

Jumat, 21 Juni 2024 - Soffi Amira

MerahPutih.com - PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia yang menaungi Mercedes-Benz di Indonesia mengatakan, perusahaannya masih akan meluncurkan tujuh mobil lagi di Indonesia pada tahun ini.

“Kami masih akan ada tujuh kendaraan baru (Mercedes-Benz) lagi sampai akhir tahun,” ujar Direktur Penjualan dan Pemasaran PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, saat peluncuran EQE SUV di Jakarta, Kamis (21/6).

Mercedes-Benz New E Class menjadi salah satu di antara tujuh mobil yang akan diluncurkan. Mercedes-Benz akan merilis mobil tersebut di pameran GIIAS 2024 pada Juli 2024 mendatang.

“Tentu termasuk yang sudah dinantikan penggemarnya (Mercedes-Benz) The New E Class yang akan kami luncurkan di GIIAS Juli mendatang. Kita antusias bergabung di GIIAS dengan membawa 10 kendaraan display dan 6 kendaraan demo dari berbagai model dan kelas,” kata Kariyanto.

Baca juga:

Mercedes-Benz Indonesia Perkenalkan EQE SUV, Tempuh Jakarta - Solo Tanpa 'Charging'

Mercedes-Benz EQE SUV saat dipamerkan di Le Parc Residences, Jakarta Pusat, Kamis (20/6). Foto: ANTARA/Pamela Sakina
Mercedes-Benz EQE SUV saat dipamerkan di Le Parc Residences, Jakarta Pusat, Kamis (20/6). Foto: ANTARA/Pamela Sakina
>Sejauh ini, Mercedes-benz Indonesia sudah meluncurkan tiga model baru, yaitu EQE SUV, GLA 200 facelift dan CLE 300 coupe. Secara keseluruhan, produsen otomotif asal Jerman itu akan memperkenalkan 10 model baru tahun ini.

Kariyanto menyebutkan, segmen SUV menjadi tulang punggung perusahaan. Lalu, penjualan terbanyak diperoleh dua SUV andalannya, yaitu GLA dan GLC, serta sedan C Class.

Secara global, Mercedes-Benz berhasil menjual 568.400 unit kendaraan di seluruh dunia sepanjang kuartal pertama 2024. Sedangkan di Indonesia, berhasil menjual 955 unit kendaraan pada periode Januari-Mei 2024.

“Tren khususnya di segmen kami itu SUV lebih tinggi. Total penjualan sampai Mei sedan ambil pangsa 45 persen, SUV 50 persen, dan van lima persen,” tambah Kariyanto. (*)

Baca juga:

Mulai Juli 2024, Bikin SIM Bakal Ada Gambar atau Mobilnya

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan