Menengok Makam Jakob Oetama di TMP Kalibata, Galinya Butuh Waktu 4 Jam
Kamis, 10 September 2020 -
MerahPutih.com - Jenazah Pendiri KOMPAS Gramedia Jakob Oetama akan dimakamkan di Blok AA nomor 339 Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan. Penggalian makam sudah dimulai sejak pukul 06.00 WIB dan selesai butuh waktu 4 jam.
"Baru selesai jam 10.00 WIB an. Tadi ada tujuh petugas penggali makan yang bekerja," kata Omat, petugas penggali kubur TMP Kalibata di Jakarta, Kamis (10/9).
Baca Juga
Pantauan di lapangan, sejumlah pelayat dan awak media massa telah berada di sekitar lokasi pemakaman. Pihak panitia juga menyiapkan tenda bercorak merah putih dan jejeran bangku yang diatur jaraknya. Selain para pelayat, sejumlah aparat TNI, juga tampak berjaga-jaga di sekitar lokasi pemakaman pendiri KOMPAS Gramedia tersebut.
Sebelumnya, KOMPAS Gramedia telah menggelar misa arwah yang dipimpin Romo Sindhunata pagi tadi. Dikutip Antara, tampak Ketua MPR Bambang Soesatyo yang akan memimpin serah terima jenazah dari keluarganya kepada negara dalam ibadat misa arwah Jakob Oetama. Usai serah terima itu jenazah akan langsung diberangkatkan ke Taman Makam Pahlawan Kalibata.
Untuk diketahui, Jakob Oetama meninggal dunia pada Rabu (9/9) pukul 13.05 di Rumah Sakit MItra Keluarga Kelapa Gading Jakarta dalam usia 88 tahun. Pemimpin umum harian KOMPAS yang akrab disapa JO itu telah masuk ke rumah sakit sejak pekan keempat bulan Agustus dan dirawat sampai berpulang Rabu (9/9) kemarin.
JO lahir di sebuah desa bernama Desa Jowahan, 500 meter sebelah timur Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 27 September 1931. Dia merupakan putra pertama dari 13 bersaudara. Ayahnya bernama Raymundus Josef Sandiyo Brotosoesiswo seorang pensiunan guru Sekolah Rakyat di Sleman, Yogyakarta dan ibunya bernama Margaretha Kartonah. (Knu)
Baca Juga:
Ini Rangkaian Prosesi Penghormatan hingga Pemakaman Jakob Oetama
