Mazda akan Gabungkan Tenaga Listrik dan Mesin Rotari
Sabtu, 28 Oktober 2023 -
MAZDA memperkenalkan mobil konsep Iconic SP di Japan Mobility Show, dan fitur terbaru yang sangat dinantikan adalah kehadiran mesin rotari. Tampaknya desain Iconic SP sangat mirip dengan konsep Vision Study yang diperkenalkan tahun lalu.
Mobil itu memiliki atap yang sedikit lebih besar dibandingkan dengan MX-5 Miata saat ini dan dapat dilihat sebagai warisan lanjutan dari legenda RX-7. Perbedaan utama adalah bahwa Iconic SP menggunakan dua rotor mesin rotari untuk mengisi baterai dengan kapasitas yang belum diumumkan.
Baterai itu kemudian memberikan daya ke motor listrik, meski detail powertrain mobil konsep tersebut masih belum terungkap. Yang pasti, mobil itu akan memiliki tenaga sebesar 365 tenaga kuda.
Mazda menyatakan bahwa mobil itu dapat dijalankan dengan berbagai jenis bahan bakar, termasuk hidrogen dan bahan bakar terbarukan, serta baterainya dapat diisi ulang dari stopkontak rumah.
Baca juga:
Mazda Hidupkan kembali Mesin Rotary di MX-30 R-EV

Iconic SP memiliki dimensi yang berbeda dari model Mazda saat ini. Dengan panjang 4.117 mm, lebar 2.103 mm, dan tinggi 1.148 mm, mobil itu 266 mm lebih panjang dari MX-5 Miata dan lebih pendek sekitar 104 mm dari RX-7 tahun 1995.
Beratnya mencapai 1.450 kilogram, yang membuatnya sekitar 181 kg lebih berat dari RX-7 dan 362 kg lebih berat dari Miata. Meski begitu, Iconic SP masih lebih ringan daripada Toyota Supra yang beratnya mencapai 1.515 kg dan Nissan Z yang mencapai 1.596 kg.
Mazda mengklaim bahwa powertrain yang ringkas memungkinkan profil mesin yang sangat rendah, sehingga mobil itu memiliki dimensi kompak. Desain Iconic SP memiliki ciri khas modern, termasuk bentuk gril yang populer dari Mazda.
Selain itu, lampu belakangnya mengingatkan pada Miata generasi pertama dan RX-7 generasi FC. Iconic SP memiliki pintu yang terbuka ke atas dengan gerakan yang elegan.
Baca juga:
Mazda Perkenalkan MX-30 Full Electric

Interior mobil itu mencerminkan gaya minimalis dengan perangkat pemilihan gigi dengan tombol mesin tik, kluster instrumen digital, dan layar infotainment kecil yang menonjol. Iconic SP juga menggunakan jok biofabric yang ramah lingkungan.
Meski kombinasi teknologi plug-in listrik dan range-extender bukan hal baru, Mazda telah menambahkan elemen mesin rotari ke Iconic SP. Mesin dua rotor itu dapat berfungsi sebagai generator V2L, berguna untuk berbagai aplikasi termasuk memberikan daya cadangan selama gangguan daya.
Mazda mencirikan arsitektur mesin itu sebagai sesuatu yang dapat disesuaikan, sehingga mesin rotari yang menggunakan bahan bakar terbarukan bisa digunakan untuk aplikasi lain, seperti generator rumah khusus atau kendaraan lebih besar. (waf)
Baca juga:
Mazda Resmikan Kantor Pusat Baru di Indonesia