Keputusan Masih Simpang Siur, Timnas Brasil Kasih Tenggat Waktu untuk Carlo Ancelotti

MerahPutih.com - Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) telah memberikan batas waktu bagi Carlo Ancelotti untuk mengambil alih sebagai pelatih timnas putra.

Menurut laporan ESPN, mereka bersedia menunggu Ancelotti sambil melihat nasib Real Madrid dalam perebutan gelar LaLiga musim ini.

Saat ini, Los Blancos tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen LaLiga, Barcelona, dengan lima pertandingan tersisa. Kedua tim juga akan saling berhadapan dalam laga El Clasico di LaLiga, pada Minggu (11/5).

Sementara itu, masih ada kebuntuan mengenai Ancelotti dan Madrid mengenai cara dan waktu kepergiannya dari klub. Hal itu perlu diselesaikan sebelum ia dapat menerima pekerjaan di Brasil.

Baca juga:

Carlo Ancelotti Tolak Latih Timnas Brasil, Lebih Tergoda dengan Tawaran Arab Saudi

CBF sangat ingin memiliki pelatih baru pada 26 Mei, saat skuad terbaru Brasil diumumkan untuk kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Juni nanti saat melawan Ekuador dan Paraguay.

ESPN melaporkan pada awal minggu ini, bahwa Ancelotti dan Florentino Perez diperkirakan akan bertemu untuk membahas situasi tersebut dalam beberapa hari mendatang.

Ancelotti tampaknya hampir mencapai kesepakatan dengan CBF. Ia telah menjadi kandidat pilihan jangka panjang mereka untuk mengambil alih posisi pelatih menjelang Piala Dunia 2026. Namun, pertikaian keuangan atas kepergiannya dari Madrid kini terbukti menjadi batu sandungan.

Pertandingan terakhir Madrid di musim LaLiga melawan Real Sociedad, akan dimainkan pada 24 atau 25 Mei di Bernabeu.

Baca juga:

Liga Spanyol Makin Panas! Real Madrid Kembali Ribut soal Wasit

Ketentuan finansial kepergian Ancelotti akan bervariasi, tergantung dari apakah pelatih tersebut dipecat atau tidak. Mereka juga baru saja tersingkir dari perempat final Liga Champions dan kalah di final Copa del Rey.

Ancelotti, yang memiliki kontrak hingga Juni 2026, berisiko mengalami pengurangan signifikan dalam penyelesaiannya dari Madrid jika ia hengkang untuk menangani timnas Brasil. Madrid pun berharap, ada kompensasi dari CBF sebagai imbalan atas pemutusan kontrak sang pelatih.

Biasanya, Madrid membayar pesangon selama enam bulan saat mereka memecat pelatih, terlepas dari lamanya kontrak mereka yang tersisa, kata sumber tersebut.

Sumber lain juga menyebutkan, bahwa kemungkinan Madrid akan membayar Ancelotti dari sisa gajinya, dengan Brasil yang menanggung kekurangannya.

Meskipun Ancelotti merupakan pilihan utama sebagai pelatih timnas Brasil, CBF juga mempertimbangkan alternatif lainnya, seperti Jorge Jesus dari Al Hilal dan Abel Ferreira dari Palmeiras. (sof)