Kendaraan Pemerintahan Tak Luput dari Peretasan

Rabu, 12 Agustus 2015 - Fadhli

MerahPutih Otomotif - Sudah jelas bahwa kemajuan teknologi membuat tantangan baru pada sistem keamanan. Setelah dikabarkan bahwa ribuan mobil modern bisa diretas, kini terungkap fakta bahwa kendaraan pemerintahan tak luput dari kemungkinan peretasan.

Kerentanan keamanan ini dilaporkan Wired. Pada bulan Maret lalu, Gedung Putih mengamanatkan penggunaan sistem pemantauan diagnostik on-board (OBD) untuk kendaraan agen-agen federal dengan total 20 armada lebih.

Jika kendaraan umum yang menggunakan OBD dari perusahaan asuransi saja dapat diretas, besar kemungkinan kendaraan pemerintah juga dapat diretas. Penyebab utama mudahnya mobil diretas karena perangkat OBD juga dapat mengakses didtem internal mobil.

Penggunaan OBD memang baik bagi penyedia layanan asuransi karena mereka dapat memantau penggunaan mobil, namun juga membahayakan penggunanya. Ini tentu menjadi tantangan bagi pihak terkait untuk memberikan perlindungan kendaraan dari kerentanan terhadap jaringan internet.

 

Baca juga:

Lexus RX350, Croosover Berkapasitas Tujuh Penumpang

Sistem Operasi BlackBerry di Jeep Cherokee Tidak Aman

Pemimpin Google Project Zero Pindah ke Tesla

Ketentuan Kendaraan Pengguna Sirine dan Lampu Isyarat

Ribuan Kendaraan dapat Diretas Secara Nirkabel

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan