Google Luncurkan Fitur Peringatan Bencana Alam
Selasa, 25 Agustus 2020 -
TIDAK perlu khawatir dengan bencana alam. Fitur baru Google Maps mampu menginformasikan kapan bencana alam akan terjadi. Tak hanya itu, Google Maps juga akan memberikan instruksi kepada pengguna untuk menghadapi bencana tersebut.
Selain itu, fitur tersebut akan menunjukkan wilayah yang sudah terkena bencana. Misalnya seperti kejadian kebakaran hutan di California, AS beberapa waktu lalu. Pada peta akan terlihat wilayah yang sudah terlahap api, dan akan terus update hampir secara real time.
Baca juga:
Informasi terkait apa pun tentang cara menghindari kebakaran saat bepergian juga akan muncul di Google Maps. Ditambah peringatan SOS akan memberi tahu siapa pun yang berada di sekitar area bencana.
Penutupan jalan, lalu lintas, navigasi, dan berita yang terkait dengan kebakaran akan muncul dalam Google Maps untuk pengguna yang terpengaruh secara geografis.
Dilansir dari laman T+L, Google Maps akan memberikan informasi akurat tentang perkembangan bencana dengan data dari satelit National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) dan Google Earth Engine mereka sendiri.
Perangkat Android sekarang akan memberi tahu pemiliknya tentang gempa bumi yang akan datang, dimulai dengan gempa di wilayah California. Google bekerja sama dengan United States Geological Survey (USGS) dan California Governor's Office of Emergency Services (Cal OES) untuk mengirimkan pemberitahuan ShakeAlert langsung ke perangkat Android di California.
Baca juga:
Ponsel Pintar Bisa Pantau Kadar Alkohol yang Dikonsumsi Orang
Pengguna Android sekarang secara langsung akan mendapatkan ping bahwa gempa akan melanda. Selain itu, ponsel pintar Android dapat membantu membuat sistem deteksi gempa yang lebih akurat dengan bertindak sebagai seismometer mini sebagai bagian dari Android Earthquake Alerts System.
Jaringan akan menggunakan akselerometer yang sudah ada di dalam ponsel pintar Android untuk mendeteksi kapan gempa mungkin terjadi.
Setelah uji coba di California, fitur peringatan gempa diperkirakan akan diluncurkan ke lebih banyak negara bagian AS dan negara di seluruh dunia. (lgi)
Baca juga:
Cuaca Panas Ekstrem Masih Berlangsung di California Akibat Kebakaran Hutan
