Festival-Festival Kuliner Paling Keren di Dunia, Destinasi Wajib untuk 'Food Traveller'

BAGI para pencinta makanan, festival kuliner adalah surga. Tak cuma satu dua makanan, festival kuliner menjadi tempat untuk menjajal banyak ragam makanan tanpa harus menghabiskan banyak waktu.

Nah, buat kamu food traveller, ada banyak festival kuliner di seluruh dunia yang pastinya keren-keren untuk coba didatangi. Dikutip Lonely Planet, berikut festival yang wajib dikunjungi di dunia.

1. Feast of St Anthony, Lisbon, Portugal

Festival yang diselenggarakan 12-13 Juni ini merupakan peringatan terhadap seorang suci abad ke-13 yang dihormati di Lisbon. Festival dilangsungkan dengan pesta-pesta penuh kegembiraan di jalanan dengan beragam sajian.

2. Spargelfest, Schwetzingen, Jerman

Schwetzingen merupakan daratan subur di antara Sungai Rhine dan Neckar. Kota tersebut terkenal dengan kualitas asparagus terbaik dengan rasanya yang lembut. Spargelfest merupakan festival asparagus tahunan dengan beragam olahannya.

3. Hatch Valley Chile Festival, New Mexico, AS

Cabai Hatch, New Mexico sangat terkenal. Tak hanya cabainya, Hatch juga kemudian banyak dikunjungi pada awal bulan September ketika berlangsung Hatch Valley Chile Festival. Kamu akan disuguhkan beragam cabai dan segala olahannya.

4. Alba Truffle Fair, Piedmont, Italia

Beberapa makanan memberikan semacam gairah seperti pada jamur truffle, dan tak ada daerah yang terkenal dengan jamurnya daripada Alba, sebuah kota di wilayah Piedmont, Italia utara. Alba Truffle Fair dirayakan setiap akhir pekan pertengahan Oktober hingga November di Fiera del Tartufo.

5. RumBahamas, Nassau, Bahama

RumBahamas atau Festival Rum Bahama sangat terkenal. Nasau yang merupakan jantung kota Bahama akan dimeriahkan dengan pesta, makanan, dan rum terbaik dari seluruh Karibia, Atlantik Utara, dan Amerika Latin.

Selain kelima festival di atas, ada juga Skreifestivalen di Lofoten Islands, Norwegia, dan Sarmentelles de Beaujeu, Prancis, yang wajib kamu kunjungi para food traveller. (*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Rencana Berlibur ke Pulau Komodo? Tahan Dulu Pemerintah Tutup hingga Satu Tahun