Dani Pedrosa Bawa Motor MotoGP Menikung di atas Es
Senin, 05 Februari 2024 -
MERAHPUTIH.COM - KEBERADAAN olahraga balap es memiliki akar dalam kebutuhan, bermula dari praktik skijoring di Skandinavia pada masa lalu. Skijoring, atau 'mengemudi ski,' melibatkan petani yang menggunakan ski dan mendapatkan bantuan dari kuda atau anjing untuk menarik mereka melintasi es. Hal yang awalnya merupakan kebutuhan berubah menjadi kegiatan rekreasi.
Pada 1937, Austria menyaksikan kelahiran olahraga musim dingin baru, yaitu balap es di Zell am See. Demikian diungkapkan Motor1, Sabtu (3/2).
BACA JUGA:
Kota ini dikenal sebagai rumah bagi keluarga Porsche. Pada 1952, balapan es tahunan diadakan dan dinamai Profesor Ferdinand Porsche yang baru saja meninggal. Sejak awal, para pembalap roda dua, roda empat, dan ski ikut serta dalam acara tahunan ini, menciptakan pengalaman yang dinanti-nantikan dan penuh tantangan. Sayangnya, pada 1974, sebuah tragedi terjadi saat bajak salju jatuh di atas es, menyebabkan kematian pengemudi dan pembatalan balapan.
Namun, tim KTM MotoGP berusaha melakukan hal serupa, dengan pembalap tes Dani Pedrosa berada di belakang stang kemudi. Sebuah video menunjukkan ratusan paku tertanam pada ban motor MotoGP KTM RC16 Red Bull Racing milik Pedrosa.
Panjang paku yang mencapai 30 mm menambah elemen menarik dan tantangan bagi para pembalap. Meskipun durasinya singkat, video ini memberikan gambaran suara unik motor yang melaju di atas es, menciptakan pengalaman balap yang luar biasa.
Motor MotoGP yang habitatnya berada di atas sirkuit jalan raya kini terlihat dijinakkan Pedrosa di atas permukaan es nan licin. Pedrosa terlihat tanpa ragu menikung di atas es hingga mencapai sudut kemiringan yang nyaris sama ketika ia di atas lintasan aspal. (waf)
BACA JUGA: