Bidan Cantik: Wajib Hukumnya Safety Riding Saat Touring

Kamis, 09 April 2015 - Aang Sunadji

MerahPutih Otonews- Perempuan yang satu ini berprofesi sebagai bidan di Bandung Jawa Barat. Selain rutinitasnya sebagai seorang perawat, ia mempunyai hobi kendarai roda dua hingga ia sangat mencintai dunia motor. Safety riding hukumnya wajib di dalam pengendara roda dua.

Kini, ia sudah lihai di dunia motor. Roda dua yang dikendarainya adalah motor besar 650 cc. Bagi Irfi Prasti Rosfianti yang biasa dipanggil dengan sebutan Fury ini, safety riding mempunyai arti yang beragam. Namun satu tujuannya, yakni safety di jalan. Meminimalis kecelakaan untuk diri sendiri dan untuk pengendara lainnya di jalan raya.

Bagi perempuan kelahiran 17 Februari 1990, selama ia menggas motor pastinya safety. Ia selalu menggunakan helm, jaket, sarung tangan, sepatu motor dan pengaman siku kaki serta tangan. Entah ke mana pun ia jalani motornya sudah pasti perlengkapan tersebut ia pakai.

"Bagi saya safety riding itu adalah sebuah bentuk pola perilaku untuk berkendara yang nyaman dan aman, baik untuk diri sendiri maupun pengguna jalan yang lain (pengendara maupun pejalan kaki). Artinya adalah suatu sikap agar kita kondisikan diri agar bagaimana mengendari sepeda motor yang aman dan nyaman, baik untuk diri kita maupun orang lain," ungkap Fury kepada merahputih.com. (Baca: Bidan Cantik yang 'Doyan' Main Motor Besar)

Apalagi ia sebagai seorang perawat tentunya ia sangatlah mengerti dan paham tentang safety ini. Namun, sampai saat ini ia masih saja banyak melihat perilaku pengendara lainnya yang tidak amankan diri sendiri.

"Masih banyak kita lihat orang mengendarai motor dengan kecepatan tinggi, atau sangat lambat dan lain-lain yang membahayakan dirinya dan juga orang lain disekitarnya. Pernah saya membaca artikel menurut survey tim safety riding, lebih dari 50% kecelakaan sepeda motor disebabkan oleh faktor manusia itu sendiri, selain faktor kendaraan dan lingkungan. Sebelum melakukan perjalanan jauh, cek terlebih dahulu kondisi kendaraan yang akan anda pakai. Bagian-bagian yang mesti dilakukan pengecekan yaitu: bensin, oli, rantai, ban, lampu, baterai atau aki, baut mur, kaca spion, kopling dan rem," ucapnya, Kamis (9/4).

Di sinilah ia mengajak kepada pembaca merahputih.com agar utamakan safety riding untuk berkendara. Hindari accident di jalan raya, khususnya ketika touring. (aku)

 

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Bagikan