Bebas Trading Bitcoin untuk Stimulus Aset Kripto

Senin, 11 Juli 2022 - Andreas Pranatalta

SITUASI market aset kripto masih dalam tekanan memasuki kuartal III 2022. Kapitalisasi pasar atau market cap kripto kembali di bawah USD 1 triliun (sekitar Rp 14.976 triliun) untuk pertama kalinya sejak Januari 2021 dan dalam kondisi bear market.

Bitcoin sebagai aset kripto terpopuler pun mengalami penurunan hingga 70 persen saat bear market. Bitcoin pernah mencapai All Time High (ATH) dengan harga hingga USD 68.789 (sekitar Rp 1 miliar) pada November 2021.

Baca juga:

Perempuan Mulai Berinvestasi pada Uang Kripto

Bebas Trading Bitcoin untuk Stimulus Aset Kripto
Kondisi market sulit untuk diprediksi. (Foto: Unsplash/Maxim Hopman)

Melihat kondisi market yang bearish dan ingin menciptakan peluang besar untuk para investor agar mendapat untung, Tokocrypto membebaskan biaya trading Bitcoin dengan pairing fiat untuk seluruh penggunanya. Manfaat ini bisa didapatkan langsung dengan mudah.

Program Zero-Fee Bitcoin Trading ini bisa digunakan untuk seluruh pengguna Tokocrypto. Promo ini berlaku untuk perdagangan dengan pairing BTC yang dapat nikmati mulai 6 Juli 2022. Bitcoin merupakan salah satu aset kripto dengan transaksi terbesar di Tokocrypto, bersama Tether (USDT) dan Ethereum.

"Bear market ini telah menjadi perhatian besar bagi kita semua. Ada banyak investor yang baru merasa bear market, sehingga menimbulkan kekhawatiran untuk portofolio mereka. Untuk menstimulus market dan memberikan kenyamanan dan kemudahan investor di tengah bear market ini, Tokocrypto membebaskan biaya trading untuk pembelian Bitcoin agar #SiapLebihCuan," kata VP Marketing Tokocrypto Adytia Raflein, dalam siaran pers yang diterima Merahputih.com, Kamis (7/7).

Baca juga:

Tips Investasi Kripto saat Market Anjlok

Bebas Trading Bitcoin untuk Stimulus Aset Kripto
Bitcoin sebagai aset kripto terpopuler pun mengalami penurunan hingga 70 persen saat bear market. (Foto: Unsplash/Javier Esteban)

Ada enam spot trading pairs yang dibebaskan untuk biayanya mulai dari BTC/BIDR, BTC/BUSD, BTC/DAI, BTC/TUSD, BTC/USDC, dan BTC/USDT. Syarat untuk mendapatkan gratis trading fee Bitcoin adalah pengguna Tokocrypto harus menyelesaikan verifikasi KYC (Know Your Costumer) Level 1.

Tidak hanya itu, pihaknya juga meluncurkan fitur baru, yakni TKO Trading Fee, memungkinkan pengguna bisa membayar biaya trading menggunakan Toko Token (TKO) dan mendapatkan diskon sebesar 25 persen.

Dengan fitur ini, pengguna tidak perlu memikirkan trading fee, sehingga dapat keuntungan yang maksimal. Diskon trading fee ini bisa digunakan semua pengguna dengan berbagai pilihan aset kripto. (and)

Baca juga:

Gudang Kripto Indonesia Siap Sambut Investor Pemula

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan