Barcelona dan Real Madrid Dominasi Daftar Klub dengan Gaji Pemain Tertinggi

MerahPutih.com - Barcelona dan Real Madrid diketahui telah mengurangi pengeluaran klub sejak pandemi COVID-19, terutama untuk biaya transfer pemain.

Seorang pemain bintang sebaiknya bergabung dengan salah satu klub raksasa La Liga jika ingin mendapatkan bayaran tertinggi.

Meskipun Premier League menghasilkan lebih banyak pendapatan dan mengungguli liga-liga lain di Eropa, tetapi Barcelona dan Real Madrid tetap paling menguntungkan bagi para pemain bintang.

Baca juga:

LaLiga Menyala! Barcelona dan Real Madrid Dapat Rating Tertinggi di EA FC 26

Real Madrid dan Barcelona Puncaki Peringkat Gaji Pemain Tertinggi

Jika dihitung dari satu pemain per tahun, Los Blancos saat ini membayar gaji rata-rata 11,2 juta Euro (Rp 216 miliar) per tahun.

Sementara itu, Barcelona menjadi klub dengan gaji tertinggi berikutnya. Para pemainnya mendapatkan rata-rata 7,91 juta Euro (Rp 152 miliar) per tahun, tetapi angka tersebut 29,4% lebih rendah dibanding Real Madrid.

Rata-rata pengeluaran Barcelona masih tinggi, tetapi lebih sejalan dengan raksasa lainnya. Manchester City, Bayern Munich, Paris Saint-Germain (PSG), dan Arsenal, berada dalam kisaran 1 juta Euro (Rp 19,3 miliar) dalam hal pengeluaran rata-rata mereka sendiri.

Lalu, Chelsea dan Tottenham, melengkapi 10 besar dengan pengeluaran rata-rata sebesar 4,5 juta Euro (Rp 86,8 miliar).

Baca juga:

Manchester United Makin Bobrok, Ruben Amorim Jadi Pelatih Terburuk di Premier League

Atletico Madrid tak Masuk 10 Besar di Eropa

Mereka bahkan mendekati sepertiga dari gaji pemain di Bernabeu. Meskipun L’Equipe tidak memberikan angka pasti untuk Los Rojiblancos, rata-rata pengeluaran mereka jelas di bawah 4,5 juta Euro (Rp 86,8 miliar) untuk Chelsea dan Tottenhan.

Atletico telah menjadi klub dengan pengeluaran transfer terbesar di La Liga selama dua tahun terakhir, yang mencapai 364 juta Euro (Rp 7 triliun), sementara gaji yang mereka bayarkan jauh lebih rendah.

Perlu dicatat, bahwa pengeluaran bersih mereka dalam periode tersebut adalah 150 juta Euro (Rp 2,8 triliun). (sof)