Aya To Majo, Film Animasi Terbaru dari Studio Ghibli
Selasa, 09 Juni 2020 -
STUDIO Ghibli baru saja mengumumkan sebuah film baru berjudul Aya to Majo. Film ini akan menjadi film 3D3G pertama.
Aya To Majoi merupakan adaptasi dari novel anak-anak berjudul Earwig and the Witch karangan Diana Wynne Jones.
Dilansir dari Variety, film yang berdurasi selama 82 menit ini disutradarai oleh Goro Miyazaki, anak dari Hayao Miyazaki. ia merupakan co-founder dari Studio Ghibli yang berdiri sejak 1985. Hayao Miyazaki sendiri bertanggungjawab sebagai perencana dalam kredit film Aya to Majo.
Variety juga mengatakan bahwa film yang merupakan hasil kerjasama antara Studio Ghibli, NHK, dan NEP. Film Aya To Majo telah terpilih menjadi salah satu film animasi yang ikut serta dalam Cannes Festival 2020.
Dengan judul Earwig And The Witch (versi Iggris). Film ini akan bergabung dengan ketiga film animasi lainnya di Cannes Festival antara lain Flee dari Denmark, Josep dari Prancis, dan Soul dari Amerika Serikat.
Baca juga:
Informasi Seputar Soul, Animasi Pixar Mengenai Kehidupan Setelah Kematian
Earwig and the Witch atau Aya to Majo menceritakan tentang seorang anak yatim piatu yang menyukai kehidupannya di St. Morwald's Home for Children. Ia selalu mendapatkan apa yang ia inginkan sejak ia pertama kali diletakkan di depan pintu asuhan ketika masih bayi.
Namun situasi harus berubah 180° semenjak kedatangan Bella Yaga dan Mandrake, kedua orangtua angkat palsu. Earwig harus menghadapi rumah misterius mereka yang terdiri dari ramuan-ramuan aneh, ruangan tidak terlihat, buku mantra, dan berbagai hal-hal gaib yang terletak di setiap sudut rumah.
Dengan kecerdikkannya, Earwing berusaha untuk menunjukkan kepada orangtua angkatnya siapa yang berkuasa. Dalam film Aya to Majo, nama Earwing telah diganti menjadi Aya, tetapi Studio Ghibli belum mengungkapkan lebih lanjut soal revisi alur ceritanya.
Ini bukanlah kali pertama karya Wynne Jones diangkat menjadi film oleh Studio Ghibli. Sebelumnya, film Howl's Moving Castle (2004) dari Studio Ghibli juga terinspirasi dari novel karya Wynne Jones pada 1986 dengan judul yang sama.
Baca juga:
Diana Wynne Jones merupakan seorang penulis asal Inggris kelahiran 16 Agustus 1934. Karya-karya Jones biasanya bertemakan tentang penjelajahan waktu dan parallel universe.
Meski belum ditentukan tanggal perilisannya, laman Hypebeast melaporkan Aya to Majo akan ditayangkan di NHK Japan pada musim dingin mendatang. (shn)
Baca juga:
Ini Penjelasan Tentang Beberapa Istilah Indonesia yang Ada di FIlm The Platform
