Otomotif

Waspada Risiko Gonta-Ganti Merek Oli Motor

Jurnalis MagangJurnalis Magang - Minggu, 17 Oktober 2021
Waspada Risiko Gonta-Ganti Merek Oli Motor

bahaya sering mengganti merek oli. (Foto: Kabaroto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

OLI pada motor sangatlah dibutuhkan untuk menunjang kelancaran pada mesin motor dan juga komponen motor lainnya yang harus diberikan cairan pelumas. Dengan menggunakan oli yang baik maka kita bisa mendapatkan performa yang baik dan mesin pada motor pun bisa lebih baik.

Namun pengendara sepeda motor kerap menggonta-ganti merek pelumas untuk mesin motornya. Lalu muncul pertanyaan, apakah benar menggonta-ganti merek oli akan merusak mesin motor? Federal Oil menjawab pertanyaan yang kerap muncul dari pengguna motor.

Baca Juga :

5 Keuntungan Mengganti Oli Motor Secara Rutin

Mengutip dari laman Kabaroto Nurudin, Techninal Trainer PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (Federal Oil), menjelaskan, mengganti merek oli dalam kondisi terdesak diperbolehkan. Namun, jika itu dilakukan karena untuk coba-coba dan sering, ada resiko yang harus ditanggung oleh pemilik motor.

“Tidak disarankan mengganti merek oli untuk kendaraan. Sebab, meski base oil dan aditifnya mungkin sama, tapi setiap merek punya komposisi berbeda-beda,” terang Nurudin, saat Ngobrol Santai bersama Forwot, belum lama ini.

Mekanik mengganti oli (Foto: Federal Oil)

Nurudin menambahkan, menggonta-ganti merek oli setiap servis dapat memicu kerusakan mesin. Karena kandungan yang tak tercampur sempurna bisa mengakibatkan gumpalan pada pelumas. “Jadi kalau ganti oli kan gak dikuras sampai benar-benar habis, masih ada sisa sedikit di komponen mesin," terang Nurudin lagi.

Sisa yang ada itu, tidak bisa bercampur dengan merek baru. "Makanya bisa sampai ada gumpalan,” jelasnya. Nurudin pun meminta kepada pemilik motor untuk menggunakan satu merek saja, tidak mencoba-coba merek lainnya.

“Tapi, kalau terdesak, sekali-kali Tidak apa-apa. Tapi jangan keseringan, apalagi setiap bulan,” tambahnya.

Baca Juga :

Oli Gir Sepeda Motor Matik Harus Rutin Diganti

Nurudin juga mengingatkan kepada pengguna motor untuk memperbarui oli secara rutin. Idealnya, oli motor harus diganti setelah menempuh jarak 2.000 kilometer atau dua bulan.

“Jadi, itu tinggal mengikuti, mana yang sekiranya lebih dulu. Jarak atau waktu,” tutur Nurudin.

Mengganti oli mesin secara rutin menurut Nurudin merupakan kewajiban, agar performa motor selalu terjaga, tidak mudah rusak. Melakukan penggantian oli mesin secara rutin, juga memiliki banyak manfaat lainnya. Salah satunya suhu mesin dapat terjaga dengan mengganti oli tepat waktu. (nmi)

Baca Juga :

Yang Harus Diperhatikan Kala Mengganti Oli Mesin

#Otomotif #Tips Otomotif #Motor #Sepeda Motor
Bagikan
Ditulis Oleh

Jurnalis Magang

Berita Terkait

Indonesia
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
IMOS 2025 juga menjadi saksi lahirnya karya-karya terbaik melalui kompetisi modifikasi sepeda motor
Angga Yudha Pratama - 1 jam, 28 menit lalu
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
Fun
Suzuki XL7 Alpha Kuro Resmi Meluncur, Tampil Makin Gagah dengan Aksen Hitam
XL7 Alpha Kuro, varian tertinggi Suzuki XL7 hadir dengan desain serba hitam.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
Suzuki XL7 Alpha Kuro Resmi Meluncur, Tampil Makin Gagah dengan Aksen Hitam
Lifestyle
Asyik! Beli Pelumas Motor Matic Bisa Langsung Dapat Hadiah Pulsa
Beli pelumas motor kini bisa dapat hadiah pulsa. Federal Oil menghadirkan program ini hingga November 2025.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Asyik! Beli Pelumas Motor Matic Bisa Langsung Dapat Hadiah Pulsa
Lifestyle
Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor
Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025 segera bergulir mulai 24 - 28 September di ICE BSD City.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor
Dunia
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Tarif baru itu menjadi bagian dari kesepakatan dagang pemerintahan Trump dengan Jepang melalui proses negosiasi yang berlangsung sejak 22 Juli lalu.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Lifestyle
Paling Dipercaya Konsumen, Oli Buatan Lokal Dominasi Top Brand Award 2025
Federal Oil meraih penghargaan di Top Brand Award 2025. Penghargaan ini digelar berdasarkan survei terhadap lebih dari 14.000 responden di 15 kota besar Indonesia.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Paling Dipercaya Konsumen, Oli Buatan Lokal Dominasi Top Brand Award 2025
Fashion
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Koleksi yang dijadwalkan debut di musim 2026 ini akan menggabungkan teknologi mutakhir dengan desain kolaborasi dua ikon di dunia performa olahraga.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Lifestyle
Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
John Elkann dan saudara-saudaranya, Lapo dan Ginerva, akan membayar 183 juta euro atau sekira Rp 3,53 triliun kepada otoritas pajak Italia.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
 Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
Lifestyle
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Mobil Lubricants kembali meluncurkan program baru sejak 17 Agustus 2025. Konsumen bisa liburan hingga mendapatkan emas jika rutin melakukan perawatan mobil.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Indonesia
Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK
Ekspor industri otomotif pada dasarnya mengalami peningkatan. Namun pemerintah tetap mendorong pelaku industri untuk melakukan perluasan pasar.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK
Bagikan