Waspada Platform Fintech Ilegal

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Selasa, 28 Juni 2022
Waspada Platform Fintech Ilegal

Jangan mudah percaya dengan fintech yang mengatasnamakan perusahaan tertentu. (Foto: Unsplash/Clint Patterson)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SAAT ini, sudah banyak aplikasi atau platform financial technology (fintech) yang ilegal dan mengatasnamakan beberapa perusahaan resmi. Hal ini tentu perlu ditindak tegas agar tidak merugikan masyarakat dalam penggunaannya.

Salah satu perusahaan fintech lending yang terdampak adalah Investree. Masyarakat juga mulai mengadukan banyaknya platform fintech ilegal yang mengatasnamakan Investree. Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya turut mengoptimalkan layanan Customer Support (CS) sebagai tindak lanjut pengaduan.

Ada pun tiga kanal CS resmi yang bisa diakses, yakni melalui email [email protected], telepon 150086, dan Telegram @InvestreeBot.

Baca juga:

Investree Catat Kenaikan Lender Perempuan Sebesar 55 Persen

Waspada Platform Fintech Ilegal
Laporkan ke pihak berwajib. (Foto: Unsplash/JESHOOTS.COM)

"Punya produk yang baik-baik saja tidak cukup. Perusahaan harus bisa dirasakan kehadirannya oleh para pelanggan. Selain itu kami percaya, hal itu adalah kunci kesuksesan bisnis jangka panjang," kata Co-Founder & CEO Investree Adrian Gunadi, dalam siaran pers yang diterima Merahputih.com, Kamis (23/6).

Adiran mengatakan, bagi masyarakat yang menemukan, mengalami penipuan, dan kerugian finansial yang mengatasnamakan pihaknya, harap melapor ke CS.

"Layanan kami terbuka lebar atas setiap pengaduan dan dengan senang hati membantu memberikan literasi bagaimana mengidentifikasi dan mencegah berhubungan dengan fintech ilegal," lanjut Adrian.

Baca juga:

Investree Jadi Solusi Kebutuhan Dana UKM

Waspada Platform Fintech Ilegal
Ajukan pengaduan ke Customer Support. (Foto: Unsplash/Jonas Leupe)

Dalam mengoptimalkan layananya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama, setiap agen CS wajib memahami produk dan layanan dengan pembaruannya, Kedua, menjaga sikap positif, merupakan kewajiban untuk selalu mengedepankan kehangatan dan personalisasi. Ketiga, pihak CS berusaha menyelesaikan setiap permasalahan dengan cepat dan tepat. Lalu yang terakhir, pihaknya selalu mengantisipasi kebutuhan pelanggan bahkan sebelum mereka bertanya.

Adrian menegaskan, masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan agar tidak terjebak dan berurusan dengan platform fintech ilegal, salah satunya dengan mengecek legalitas di Cekfintech.id.

Jika pelanggan sudah terlanjur mengalami kerugian, disarankan untuk melaporkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia. Cukup dengan mengumpulkan bukti-bukti teror, ancaman, atau hal tidak menyenangkan lainnya, serta mengirimkan keluhan layanan pinjaman fintech ilegal ke situs remis OJK atau kontak 157. (and)

Baca juga:

Investree Dapat Suntikan Dana dari Modal Ventura

#Finansial #Teknologi
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Beda dengan Versi China, OPPO Reno 15 Dibekali Snapdragon 7 Gen 4
OPPO Reno 15 versi China berbeda dengan global. Versi global dibekali chipset Snapdragon 7 Gen 4.
Soffi Amira - 2 jam, 11 menit lalu
Beda dengan Versi China, OPPO Reno 15 Dibekali Snapdragon 7 Gen 4
Fun
OPPO Reno 15 Pro Muncul di Sertifikasi TDRA, Siap Meluncur Global Akhir 2025
OPPO Reno 15 Pro sudah tersertifikasi TDRA. HP ini kabarnya akan meluncur global pada akhir 2025 mendatang.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
OPPO Reno 15 Pro Muncul di Sertifikasi TDRA, Siap Meluncur Global Akhir 2025
Fun
Huawei Sedang Kembangkan HP Lipat Lagi, Siap Jadi Pesaing Baru iPhone Fold
Huawei kini sedang mengembangkan HP lipat barunya. Kabarnya, HP tersebut akan menyaingi iPhone Fold.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
Huawei Sedang Kembangkan HP Lipat Lagi, Siap Jadi Pesaing Baru iPhone Fold
Fun
iPhone 18 Pro Max Diprediksi Jadi HP Terberat Apple, Bakal Bawa Face ID Bawah Layar
iPhone 18 Pro Max diprediksi jadi HP terberat Apple. HP ini akan membawa Face ID di bawah layar.
Soffi Amira - Kamis, 13 November 2025
iPhone 18 Pro Max Diprediksi Jadi HP Terberat Apple, Bakal Bawa Face ID Bawah Layar
Fun
JBL Hadirkan BandBox, Speaker dan Ampli Berbasis AI untuk Musisi Modern
JBL meluncurkan BandBox, ampli pintar dan speaker portabel berbasis AI dengan teknologi pemisahan vokal-instrumen real-time.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 13 November 2025
JBL Hadirkan BandBox, Speaker dan Ampli Berbasis AI untuk Musisi Modern
Fun
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
POCO F8 Pro dan F8 Ultra akan segera meluncur. HP ini dikabarkan membawa baterai berkapasitas kecil.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
Fun
Render Samsung Galaxy S26 Plus Bocor, Pakai Chipset Exynos atau Snapdragon?
Render Samsung Galaxy S26 Plus kini bocor di internet. Namun, banyak yang bertanya-tanya mengenai chipset dari HP tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Render Samsung Galaxy S26 Plus Bocor, Pakai Chipset Exynos atau Snapdragon?
Fun
Geekbench Bocorkan Chipset OPPO Reno 15, Sama seperti Reno 15 Pro!
Geekbench telah mengungkapkan chipset OPPO Reno 15. HP tersebut akan dilengkapi chipset MediaTek.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Geekbench Bocorkan Chipset OPPO Reno 15, Sama seperti Reno 15 Pro!
Fun
Samsung Galaxy S27 Ultra Mau Bawa Fitur Polar ID, Siap Saingi Face ID Apple
Samsung Galaxy S27 Ultra mau bawa fitur Polar ID. Fitur ini siap menyaingi Face ID milik Apple.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Samsung Galaxy S27 Ultra Mau Bawa Fitur Polar ID, Siap Saingi Face ID Apple
Fun
Bocoran Spesifikasi OPPO Reno 15: Bawa Layar 6,32 Inci dan Baterai 6.200mAh
Bocoran spesifikasi OPPO Reno 15 kini mulai terungkap. HP ini rencananya akan rilis 17 November 2025 di Tiongkok.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Bocoran Spesifikasi OPPO Reno 15: Bawa Layar 6,32 Inci dan Baterai 6.200mAh
Bagikan