Uji Kelayakan Jenderal Andika Perkasa Diperkirakan Kelar Dalam Sehari
Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa (ANTARA/HO-TNI AD)
MerahPutih.com - Komisi I DPR akan melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa, Jumat (5/11).
Diperkirakan, uji kelayakan dan kepatutan Jenderal Andika Perkasa tak akan lebih dari satu hari.
Baca Juga:
Tersebar sampai AS, Harta Calon Panglima TNI Didominasi Rumah Hibah tanpa Akta
"Kalau berdasarkan pengalaman sebelumnya, uji kelayakan tidak lebih dari satu hari karena calon tunggal. Kalau calonnya lebih dari satu, uji kelayakan bisa lebih dari sehari," ujar Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, Kamis (4/11).
Dasco mengatakan Badan Musyawarah (Bamus) DPR telah memutuskan bahwa rangkaian uji kelayakan calon Panglima TNI dimulai Kamis (4/11) yang diawali dengan Rapat Internal Komisi I DPR.
Ia berharap, uji kelayakan dan kepatutan berjalan lancar. "Dan tidak ada kendala apa pun," beber dia.
Bamus DPR telah mengadakan rapat pada Rabu (3/11) sore dengan hasil uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI dilaksanakan pada 4-5 November 2021 yang akan dilakukan Komisi I DPR.
Baca Juga:
Komisi I Ikuti Keputusan Jokowi Terkait Panglima TNI
Bamus DPR memutuskan hasil uji kelayakan dan kepatutan calon Panglima TNI akan segera dibawa ke Rapat Paripurna DPR pada 8 November 2021. Karena itu, dalam lima hari ke depan sudah ada keputusan DPR untuk calon Panglima TNI. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
Panglima TNI Mutasi 57 Perwira Tinggi, Perkuat Struktur Komando di Tiga Matra
Ratusan Pewira Tinggi dan Menengah Dimutasi Panglima TNI, Ada Sesmilpres Kemensetneg dan Kadispenad
Corak Baru Seragam TNI Menyesuaikan Vegetasi Indonesia, Diharapkan Meningkatkan Militansi Prajurit
Mata Prajurit Diminta Beri Tatapan Tajam ke Prabowo Saat HUT TNI
Cegah Keracunan, Panglima TNI Perintahkan Semua Komandan Lapangan Cek Produksi hingga Distribusi MBG
Panglima TNI Ingatkan Warga Tidak Terprovokasi, Kedepankan Musyawarah dan Jalur Hukum
Presiden Prabowo Perintahkan Polisi dan TNI Tindak Tegas Perusuh Saat Demo Berlangsung
414 Perwira Digeser, Kapuspen TNI Diganti Dari Mayjen Kristomei Sianturi ke Brigjen (Mar) Freddy Ardianzah
Panglima TNI Tunjuk Letjen Saleh Mustaf Jadi Wakil KSAD dan Ganti 3 Panglima Daerah
Lebih Baik Mati Daripada Dijajah! Prabowo Minta Para Komandan Pasukan Elite TNI Jangan Memimpin dari Belakang