Twitter Tampil dengan Desain dan Font Baru


Twitter ubah desain dan jenis tulisan pada platformnya. (Foto: Unsplash/Alexander Shatov)
TWITTER menghadirkan sesuatu yang baru kepada penggunanya. Pada 12 Agustus 2021 Twitter menggunakan font baru bernama 'Chirp' dan berbagai elemen lain yang terlihat kontras.
Perubahan ini dilakukan Twitter untuk membuat situsnya menjadi lebih mudah diakses, terlihat lebih tertata, dan menjadi lebih mudah digunakan pengguna. Perubahan ini juga dapat dilihat oleh pengguna iOS dan Android saat mengakses Twitter.
Baca Juga:
Pertumbuhan Pengguna Twitter Diprediksi Melambat di 2021, Ada Apa?
Dilansir Techcrunch, 'Chirp' pertama kali diperkenalkan pada Januari tahun ini sebagai jenis huruf (font) pertama yang dimiliki Twitter. Sebelumnya, Twitter hanya menggunakan jenis font umum seperti 'SF Pro', 'Roboto', dan 'Helvetica Neue'.
Tujuan diluncurkan 'Chirp' bukan hanya untuk memberikan kenyamanan pada pengguna dengan jenis huruf yang lebih tajam dan nyaman untuk dibaca. 'Chirp' diharapkan membuat Twitter dapat lebih berkembang lebih maju untuk kegiatan periklanan.
Saat pertama kali 'Chirp' diperkenalkan, Twitter belum berkomitmen untuk menjadikannya sebagai jenis huruf yang akan dipergunakan secara luas. Sebab, pada awalnya penggunaan 'Chirp' hanya merupakan keinginan pribadi Derrit DeRouen selaku Creative Director Twitter global brand.
Baca Juga:
Tak hanya merilis jenis tulisan baru, Twitter juga memperbarui palet warna pada platformnya agar terlihat lebih kontras. Twitter kini mulai mengurangi warna biru yang menjadi warna ciri khas dari platform ini.
Variasi warna ini dapat dilihat pada tombol-tombol pada Twitter. Misalnya tampilan tweet dan navigasi kini berubah menjadi warna hitam jika pengguna menggunakan tema dasar dengan latar belakang berwarna putih. Perubahan juga terlihat pada tombol ‘follow’ yang kini terlihat lebih menonjol.
Pembaruan ini mungkin terlihat kecil untuk saat ini. Tetapi Twitter memperkirakan bahwa perubahan desain dan jenis tulisan ini akan menjadi lebih penting karena nantinya akan meluncurkan fitur-fitur lainnya. Salah satunya adalah fitur ‘Super Follow’ yang akan membawa konten kreator untuk lebih banyak menggunakan Twitter. Media sosial ini juga mengajak lebih banyak perusahaan untuk berkolaborasi dengan menggunakan fitur belanja.
Dengan adanya perubahan ini, Twitter mengharapkan dapat lebih menghadirkan pengalaman yang berbeda pada platformnya dan bukan hanya sekedar berbagi unggahan berbasis teks dilengkapi foto maupun media lainnya. (cit)
Baca Juga:
Twitter akan Beri Peringatan Pengguna Sebelum 'Like' Tweet yang Menyesatkan
Bagikan
Berita Terkait
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September

iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!

Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5

Pimpinan MPR Dukung Penerapan Kebijakan Satu Orang Satu Akun Media Sosial

Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam

iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?

Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop

Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan

Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan

Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
