Surat Izin Turnamen Piala Menpora 2021 Diserahkan ke PSSI


Menpora Zainudin Amali menyerahkan surat izin turnamen pramusim Piala Menpora 2021 kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan di Kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat (19/2). Foto: PSSI
MerahPutih.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali resmi menyerahkan surat izin turnamen pramusim Piala Menpora 2021 kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan di Kantor Kemenpora, Jakarta, Jumat (19/2).
Sebelumnya, surat izin tersebut diserahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada Menpora di Markas Besar Polisi Republik Indonesia (Mabes Polri) pada Kamis (18/2).
Baca Juga
Alasan PSSI Memberi Titel Piala Menpora 2021 untuk Turnamen Pramusim
"Hari ini saya serahkan secara resmi izin yang kami dapat dari Polri sebagai pegangan PSSI untuk gelaran pramusim," kata Zainudin Amali.
Politisi Partai Golkar itu menyampaikan pesan kepada PSSI agar menjaga amanah dari Kapolri dijaga dengan baik amanahnya. Zainudin berharap izin Piala Menpora menjadi jadi contoh kegiatan-kegiatan berikutnya.

Setelah menyerahkan surat tersebut, Menpora meminta kepada PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator untuk segera bekerja. Turnamen tersebut dijadwalkan dimulai pada 20 Maret hingga 25 April 2021.
"Sudah saya teruskan izin kepada Ketum PSSI. Dengan demikian PSSI dan PT LIB harus kerja cepat karena waktu hanya singkat. Kami tetap siap memberikan bantuan kepada PSSI,“ ujarnya.
Sementara itu, Ketum PSSI, Mochamad Iriawan berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan Menpora, Zainudin Amali sehingga Piala Menpora 2021 dapat memperoleh izin.
"Dengan adanya turnamen pramusim semua bisa melihat penerapan disiplin protokol kesehatan, karena kita belum pernah mencobanya," ujarnya.
Piala Menpora 2021 rencananya digelar pada 20 Maret mendatang selama 37 hari. Ada 20 klub yang ikut serta, 18 tim dari Liga 1 dan dua tim dari Liga 2. PSMS Medan dan Sriwijaya FC yang mewakili Liga 2.
Nantinya, 20 tim akan dibagi dalam empat grup wilayah, yakni Kota Solo, Sleman, Magelang, dan Semarang sebagai venue. Opsi lain yakni Samarinda, Lampung, dan Palembang.
Format turnamen menggunakan single round robin. Juara serta tiga tim runner-up terbaik dari masing-masing grup akan lolos ke babak delapan besar.
Di delapan besar, format menggunakan sistem single match. Jika hasil akhir imbang akan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu hingga adu penalti. Begitupun babak semifinal dan final. (Bolaskor)
Baca Juga
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Tetap Jadi Ketua Umum PSSI Setelah Jabat Menpora, Erick Thohir: Jawaban FIFA secara Statuta Tidak Salah

Erick Thohir Siap Mundur dari Ketua Umum PSSI jika Diminta FIFA Setelah Menjadi Menpora

Jadi Menpora, Erick Thohir Pastikan Tidak ‘Berat’ ke Salah Satu Cabor

Erick Thohir Jadi Menpora, Kontribusi Pemerintah untuk Sepak Bola Diyakini Semakin Besar

Jadi Menpora, Erick Thohir Koordinasi ke FIFA soal Statusnya sebagai Ketua Umum PSSI

Umar Husein Jadi Ketua Komite Disiplin PSSI yang Baru, Erick Thohir Tidak Lagi Pimpin Komite Wasit

PSSI Antisipasi Gangguan Tersembunyi terhadap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Keempat

Protes Penunjukan Wasit Kuwait Pimpin Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran 4, PSSI Surati AFC dan FIFA

Pelatih Timnas Indonesia di SEA Games 2025 Masih Menjadi Teka-teki, Erick Thohir Belum Beri Kepastian

Timnas U-23 Gagal ke Piala Asia U-23 2026, Erick Thohir Tugaskan Alexander Zwiers Lakukan Evaluasi Total
