Salah Eja di Film Pertama, Bintang Hollywood Ini Balik ke Nama Asli

AKTRIS Thandie Newton mengatakan dia kembali ke ejaan asli Zimbabwe untuk nama depannya, Thandiwe. Aktris ini sampai sekarang dikenal sebagai Thandie, sebuah versi namanya yang salah dengan huruf "w" tidak ada.

Semua film Newton akan diberi nama Thandiwe (dilafalkan "tan-DEE-way") Newton di masa depan. "Itu nama saya. Itu selalu menjadi nama saya. Saya mengambil kembali nama saya," kata Newton kepada British Vogue.

Baca Juga:

Selebritas Hollywood Ngungsi ke Australia, Warga Protes

Aktris yang bernama lengkap Melanie Thandiwe Newton mengatakan, namanya salah eja dalam kredit untuk film pertamanya pada tahun 1991, Flirting, yang dibintangi bersama Nicole Kidman dan Noah Taylor. Ini adalah film drama komedi Australia tahun 1991 yang ditulis dan disutradarai oleh John Duigan. Ceritanya berkisar pada romansa antara dua remaja.

Setelah film tersebut, Thandie Newton menjadi ejaan namanya yang banyak digunakan dan telah bertahan dengan aktris tersebut selama tiga dekade.

Newton juga mengatakan kepada Mode, dia menyambut baik betapa representasi kelompok etnis minoritas telah meningkat dalam lanskap hiburan.

"Hal yang paling saya syukuri dalam bisnis kami saat ini adalah berada di bersama orang-orang yang benar-benar melihat saya. Dan, tidak terlibat dalam objektifikasi orang kulit hitam sebagai 'orang lain', yang terjadi ketika Anda satu-satunya," katanya.

Baca Juga:

Trailer Terbaru ‘Black Widow’ Ceritakan Masa Lalu Natasha Romanoff

Newton lahir di London dari ayah berkulit putih berkulit putih, Nick, dan ibu Zimbabwe, Nyasha. Keluarganya menetap di Penzance, Cornwall, ketika Newton berusia tiga tahun.

Peran Newton dalam serial sci-fi HBO Westworld membuatnya mendapatkan Emmy Award pada tahun 2018 untuk aktris pendukung terbaik dalam serial drama.

Pada tahun 2006, ia memenangkan Bafta Film Award untuk aktris pendukung terbaik untuk perannya dalam Crash, yang kemudian memenangkan film terbaik di Oscar. Perannya dalam film-film populer lain termasuk Half of a Yellow Sun, Mission: Impossible 2, The Pursuit of Happyness, dan Solo: A Star Wars Story.

Newton dijadwalkan membintangi remake tahun 2000 dari Charlie's Angels. Tetapi dia mengungkapkan tahun lalu keluar dari peran tersebut setelah diminta untuk bermain dengan stereotip rasial, menambahkan bahwa dia juga merasa "diobyektifkan". (aru)

Baca Juga:

‘Godzilla vs Kong’ Terus Raup Keuntungan