Penelitian: Sensor Kesehatan dari Rumput Laut Lebih Sensitif

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 04 Juli 2023
Penelitian: Sensor Kesehatan dari Rumput Laut Lebih Sensitif

Sensor berkelanjutan ini bekerja lebih baik daripada monitor kesehatan elektronik standar karena lebih sensitif. (Pexels/Lachlan Ross)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SEBUAH penelitian mengungkapkan ditemukan sensor kesehatan biodegradable baru yang mengandung rumput laut yang dapat mengubah industri teknologi pemantauan kebugaran.

Para peneliti dari University of Sussex menggunakan rumput laut, air, garam batu, dan graphene untuk mengembangkan sensor kesehatan jenis baru.

Baca Juga:

Hal-Hal yang Pernah Dialami Orang dengan Skizofrenia

rumput
Menggunakan rumput laut, air, garam batu, dan graphene untuk mengembangkan sensor kesehatan jenis baru. (Pexels/monicore)

Elemen alami dari sensor biodegradable baru ini menjadikannya sebagai alternatif yang berkelanjutan ketimbang perangkat karet dan plastik tradisional. Sensor baru ini juga diklasifikasikan sebagai benda yang dapat dimakan, artinya perangkat tersebut aman untuk dikonsumsi, kata para peneliti.

Menurut para akademisi, sensor berkelanjutan ini bekerja lebih baik daripada monitor kesehatan elektronik standar karena lebih sensitif. Peneliti utama dari penelitian, Dr Conor Boland mengembangkan sensor tersebut karena terinspirasidari menonton program TV MasterChef.

“Rumput laut, ketika digunakan untuk menebalkan makanan penutup memberikan struktur yang lembut dan kenyal yang disukai oleh vegan dan vegetarian sebagai alternatif dari gelatin. Itu membuat saya berpikir bagaimana jika kita bisa melakukannya dengan teknologi penginderaan,” ungkap Boland.

Dengan mencampurkan rumput laut dan graphene bersama-sama, para peneliti mampu menghasilkan film konduktif listrik yang nantinya dapat menyerap air saat direndam dalam bak garam, menciptakan hidrogel yang kenyal, lembut, dan konduktif secara elektrik.

Baca Juga:

Cara Mudah Stimulasi Sensorik Anak

rumput
Para peneliti mampu menghasilkan film konduktif listrik yang nantinya dapat menyerap air saat direndam dalam bak garam. (Pexels/Elle Hughes)

Sensor biodegradable ini digambarkan seperti 'kulit kedua' dan terlihat seperti tato temporer. Sensor ini mudah digunakan, aman, ringan dan berkelanjutan, kata para peneliti.

Direktur Inovasi dan Kemitraan Bisnis di University of Sussex, Dr Sue Baxter, mengatakan bahwa mereka berkomitmen untuk melindungi masa depan planet ini melalui penelitian, keahlian, dan inovasi yang berkelanjutan.

“Apa yang sangat menarik tentang perkembangan dari penelitian Boland dan timnya ini adalah bahwa ia berhasil membuat bahan alternatif sintetik yang benar-benar berkelanjutan, terjangkau, efektif dan berkinerja tinggi sekaligus,” kata Baxter.

Baxter juga mengatakan bahwa ilmuwan Sussex telah menciptakan perangkat yang memiliki potensi nyata untuk pengembangan industri dan menjadi produk yang dapat dimanfaatkan dalam waktu dalam relatif dekat.(ahs)

Baca Juga:

Efek Aspartam pada Tubuh

#Kesehatan #Teknologi
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Fun
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Spesifikasi OPPO Find X9 kini sudah bocor. Ponsel tersebut bahkan muncul di database NDB Vietnam. Berikut adalah spesifikasinya.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Fun
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
OPPO Find X9 Pro meraih skor tinggi di AnTuTu. HP tersebut mendapatkan skor 4,04 juta poin. Kabarnya, HP ini akan segera dirilis pada Oktober 2025.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
Fun
iOS 26 Sudah Rilis, ini Daftar iPhone yang Kebagian Update beserta Fitur Barunya
iOS 26 kini sudah resmi dirilis. Ada beberapa fitur baru yang hadir. Berikut ini adalah cara update dan instal iOS 26 di iPhone.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
iOS 26 Sudah Rilis, ini Daftar iPhone yang Kebagian Update beserta Fitur Barunya
Fun
iPhone 18 Isyaratkan Pakai Dynamic Island Lebih Kecil, Face ID Bawah Layar Belum Siap
iPhone 18 dikabarkan akan menggunakan Dynamic Island yang lebih kecil. Sayangnya, Face ID bawah layar masih belum siap.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
iPhone 18 Isyaratkan Pakai Dynamic Island Lebih Kecil, Face ID Bawah Layar Belum Siap
Bagikan