Sains

NASA Ngotot, Manusia Tinggal di Bulan Tahun 2030

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 23 November 2022
NASA Ngotot, Manusia Tinggal di Bulan Tahun 2030

Pada tahun 2030 manusia sudah memiliki habitat di Bulan. (Unsplash/NASA)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MESKIPUN beberapa kali peluncuran roket gagal di awal tahun ini, agaknya NASA tak surut semangat untuk terus mewujudkan mimpi mengirimkan kembali manusia ke Bulan.

Namun Artemis 1 berhasil meluncur dari Kennedy Space Centre di Florida pada pekan lalu yang semakin mengobarkan semangat orang-orang di badan antariksa Amerika itu.

Baca Juga:

Hotel Angkasa Luar akan Dibuka pada 2025

bulan
Manusia terakhir menjejakan kaki di Bulan di tahun 1972. (Unsplash/History in HD)

Dikutip dari Mirror, misi tanpa awak mengelilingi Bulan diharapkan akan memuluskan program itu. Tentu saja diharapkan akan meneruskan eksplorasi di Bulan yang belum lagi dijejak kembali oleh manusia sejak tahun 1972.

Roket Artemis itu membawa Orion, wahana luar angkasa yang dimuati dengan manikin. Manikin adalah model tubuh manusia yang digunakan untuk mengukur impak pada tubuh manusia selama penerbangan.

Menurut manajer program Orion, Howard Hu, bahwa peluncuran itu akan dicatat sebagai sejarah penerbangan manusia ke luar angkasa. Dalam wawancaranya dengan BBC, Hu menyatakan bahwa ini semua bukan untuk Amerika tapi dunia. Merupakan langkah awal bagi manusia untuk mengeksplorasi angkasa luar yang lebih jauh dan dalam.

Hu menegaskan bahwa hari itu memang hari paling bersejarah untuk NASA namun tak sebatas itu, sejarah yang tercatat adalah untuk peradaban manusia yang bersiap menuju luar angkasa. Dia juga mengatakan bahwa manusia sudah akan kembali lagi ke Bulan. Mereka sudah mempersiapkan wahana yang dapat dipakai oleh manusia dan membawanya menuju kembali ke sana.

Baca Juga:

Perusahaan ini Buka Trip ke Angkasa Luar di 2023

bulan
NASA menjalankan program untuk menempatkan manusia hidup di Bulan. (Unsplash/NASA)

Penamaan Artemis berasal dari mitologi Yunani, yang merupakan Dewi Bulan dan saudari dari Apollo. Nama Apollo dpakai ketika NASA menggelar misi pertama mereka ke Bulan. Berbeda dengan program Apollo, Artemis memiliki program sebagai 'pintu gerbang' manusia ke luar angkasa.

Nantinya program ini akan membangun stasiun angkasa luar tempat astronot hidup dan bekerja di dalamnya. Pintu itu akan berfungsi sebagai platform orbit yang menjadi tempat bagi keluar masuk misi ke Bulan.

Hu menegaskan tujuannya adalah untuk menempatkan manusia untuk tinggal di Bulan. Dia menyatakan dalam dekade ini peradaban manusia akan melihat habitatnya berada di Bulan dan beraktivitas di permukaannya.

Dia mengharapkan dengan banyaknya manusia yang hidup di Bulan maka akan banyak temuan-temuan ilmiah yang berguna bagi program ini. (psr)

Baca Juga:

Astronot NASA Mark Vande Hei Pecahkan Rekor Terlama di Luar Angkasa

#Sains #Teknologi
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Fun
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
iPhone Air lebih irit dibanding Samsung Galaxy S25 Edge. Menurut pengujian XEETECHCARE, iPhone Air bisa bertahan hingga 9 jam.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
Fun
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Xiaomi 17 Series akan meluncur 25 September 2025 di Tiongkok. Ponsel tersebut akan membawa chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Fun
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Spesifikasi OPPO Find X9 kini sudah bocor. Ponsel tersebut bahkan muncul di database NDB Vietnam. Berikut adalah spesifikasinya.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Fun
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
OPPO Find X9 Pro meraih skor tinggi di AnTuTu. HP tersebut mendapatkan skor 4,04 juta poin. Kabarnya, HP ini akan segera dirilis pada Oktober 2025.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
Bagikan