Kesehatan

Naeotom Alpha Hadirkan Inovasi Baru Teknologi CT Scan

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Selasa, 30 Mei 2023
Naeotom Alpha Hadirkan Inovasi Baru Teknologi CT Scan

Naeotom Alpha memiliki fitur terbaru untuk menunjang hasil pemeriksaan medis. (Foto: Siemens Healthineers Indonesia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

RUMAH Sakit Abdi Waluyo menghadirkan teknologi baru untuk menunjang pemeriksaan medis pasien. Teknologi terbaru bernama Naeotom Alpha tersebut menawarkan sejumlah fitur agar hasil pemeriksaan medis lebih akurat.

Teknologi tersebut mampu memberikan hasil gambar pemeriksaan CT scan beresolusi tinggi, menggunakan dosis radiasi minimum, memberikan informasi spektral di setiap pindaian, dan meningkatkan kontras dengan tingkat noise (gangguan) yang rendah.

Baca Juga:

Takashi Murakami Sulap Ruangan CT Scan Jadi Lebih Berwarna

NAEOTOM Alpha dikembangkan oleh Siemens Healthineers. Inovasi pada teknologi ini akan menjangkau pasien dan dokter secara luas; dan dapat membawa perubahan besar pada kinerja pencitraan CT scan. Hal ini meningkatkan nilai klinis guna tercapainya diagnosa yang cepat dan andal.

Naeotom Alpha hadir ri RS Abdi Waluyo. (Foto: Siemens Healthineers Indonesia)

“Dengan teknologi yang revolusioner ini, kami akan menyaksikan kehebatan inovasi untuk mengubah segala kemungkinan menjadi kenyataan, serta membentuk masa depan layanan kesehatan di Indonesia,” tutur Direktur RS Abdi Waluyo Dr. Prasetyo Andriono, Sp.JP

NAEOTOM Alpha menggunakan kristal telluride kadmium dalam detektor CT-nya yang mengubah foton sinar-X secara langsung menjadi sinyal listrik, tanpa terlebih dahulu mengubahnya menjadi cahaya seperti yang dilakukan pada pencitraan CT konvensional. Hal ini akan mengatasi hilangnya informasi dari detektor pengintegrasian energi standar yang digunakan dalam sistem CT konvensional, serta menghasilkan gambar yang lebih tajam, jelas, dan detail tanpa memerlukan dosis radiasi yang lebih tinggi.

Baca Juga:

Mengenal PET Scan, Pemeriksaan Medis Dijalani Ari Lasso

“Sebagai spesialisradiologi, saya selalu mengupayakan diagnosis yang akurat dan presisi. Kemampuan photoncounting CT untuk mendeteksi perubahan pada kepadatan dan komposisi jaringan yang halus dapat membantu kami tidak hanya dalam menemukan penyakit tetapi juga mencirikan penyakitnya," kata kata dr. Sahat Matondang, Sp.Rad(K), Dokter Spesialis Radiologi di RS Abdi Waluyo.

Mengahsilkan gambar berkualiatas dengan dosis radiasi rendah. (Foto: Unsplash/National Cancer Institute)

Menurut Sahat, dengan mendeteksi dan mengukur energi masing-masing foton, photon counting CT memberikan hasil dengan sensitivitas dan spesifisitas yang tidak tertandingi CT scan pada umumnya.

NAEOTOM Alpha siap untuk merevolusi pencitraan CT dan meningkatkan hasil pemeriksaan bagi pasien. Di masa depan, Siemens Healthineers Indonesia juga akan mencoba menghadirkan teknologi ini di rumah sakit Indonesia lainnya.

"Kami berharap dapat bermitra dengan lebih banyak lagi penyedia layanan kesehatan di Indonesia untuk menghadirkan teknologi inovatif ini kepada pasien yang membutuhkan," tutup Country Head of Siemens Healthineers Indonesia Alfred Fahringer. (ikh)

Baca Juga:

Pemeriksaan dengan CT Scan Sebabkan Kanker?

#Kesehatan #Teknologi
Bagikan
Ditulis Oleh

Ikhsan Aryo Digdo

Learner.

Berita Terkait

Fun
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Bocoran warna Xiaomi 17 Series kini terungkap. HP ini bakal segera meluncur 25 September 2025 mendatang.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Fun
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
iPhone Air lebih irit dibanding Samsung Galaxy S25 Edge. Menurut pengujian XEETECHCARE, iPhone Air bisa bertahan hingga 9 jam.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
Fun
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Xiaomi 17 Series akan meluncur 25 September 2025 di Tiongkok. Ponsel tersebut akan membawa chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Fun
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Spesifikasi OPPO Find X9 kini sudah bocor. Ponsel tersebut bahkan muncul di database NDB Vietnam. Berikut adalah spesifikasinya.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Bagikan