Mengenal Bo Bendsneyder, Pembalap Moto2 Berdarah Indonesia


Bo Bendsneyder. (Foto: MotoGP)
MENJELANG MotoGP Mandalika yang bakal digelar 18-20 Maret 2022 mendatang, rupanya ada satu pembalap asal Belanda yang memiliki darah keturunan Indonesia. Adalah Bo Bendsneyder, pembalap muda yang saat ini membela tim Pertamina Mandalika SAG Team di kelas Moto2.
Kelas tersebut berada satu level di bawah MotoGP yang nanti juga akan membalap di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, akhir pekan mendatang. Bo telah mulai membela Pertamina SAG Mandalika Team sejak 2021 lalu, tahun pertama pembentukan tim asal Indonesia tersebut.
Sebelumnya Pertamina SAG Mandalika Team akan menunjuk Dimas Ekky Pratama sebagai pembalap mereka. Namun pada Rabu (23/12) tim tersebut mengumumkan kursi Dimas akan diganti oleh Bo, pembalap yang pernah jadi juara dunia GP125 pada 2005 silam.
Baca Juga:
Produk Lokal Made In Negeri Aing Ternyata Dipakai Pembalap MotoGP dan Moto2

Meski berkebangsaan Belanda, namun Bo memiliki darah keturunan Indonesia yang datang dari kakek pihak ayahnya. Kakek Bo pindah ke Belanda pada 1956 dari Surabaya hingga kini keluarga Bo telah menetap di Belanda. Bo sendiri lahir di Rotterdam pada 4 Maret 1999.
Bo juga merupakan seorang pembalap bertalenta, terlihat sejak awal karirnya yang memilih turun di ajang road racing. Saat itu Bo yang masih berusia 12 tahun memilih road racing ketimbang motorcross seperti Jeffrey Herlings yang telah memiliki nama besar di MXGP.
Pembalap berusia 23 tahun tersebut mulai berkompetisi di kejuaraan nasional Jerman dan Belanda dengan mengendarai motor Honda NSF100 dan Moriwaki pada 2011. Berselang tiga tahun Bo membalap di kelas Moto3 Jerman hingga setahun kemudian Bo pindah ke Red Bull Rookies Cup.
Baca Juga:
Kontrak Bersejarah Helm Indonesia Mejeng di Kepala Pembalap MotoGP

Dirinya tampil begitu dominan di kelas Red Bull Rookies Cup melawan pembalap-pembalap yang kini juga telah berada di kelas Grand Prix seperti Fabio di Giannantonio, Raul Fernandez, Kaito Toba, Ayumu Sasaki, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Pembalap bernomor 64 tersebut sukses meraih sepuluh podium pada kelas Red Bull Rookies Cup yang delapan di antaranya merupakan kemenangan. Selain di kelas tersebut, dirinya juga turun pada ajang FIM CEV Moto3 Junior World Championship bersama Dutch Racing Team mengendarai motor Honda.
Pada kelas tersebut Bo berhasil mengakhiri musim di peringkat ketujuh dengan torehan satu podium. Talenta Bo membuatnya dilirik oleh tim bergengsi di kelas Moto3 Grand Prix yaitu KTM Ajo, tim paling sukses di Moto2 dan Moto3 serta telah melahirkan banyak pembalap bintang.
Baca Juga:
MotoGP, Olahraga Mahal Hingga Miliaran Rupiah

Musim pertamanya di Moto3 Grand Prix pada 2016 berjalan dengan baik, dirinya berhasil menyabet dua podium di Silverstone, Inggris, dan Sepang, Malaysia. Namun sayang pada 2017 Bo puasa podium dan hanya berhasil mengakhiri musim di peringkat ke-17.
Kemudian pada usia 19 tahun Bo pindah ke Moto2, yaitu pada tahun 2018 membela tim asal Perancis Tech 3 Racing. Namun sayang Bo masih kesulitan tampil kompetitif, bahkan mesin motornya meledak pada seri GP Italia yang mengakibatkan tulang tibia kirinya patah.
Setelah itu Bo pindah ke NTS RW Racing GP pada 2019 dan masih kesulitan hingga pada akhir musim 2020 dirinya memutuskan pindah ke WorldSSP. Sempat dikabarkan telah resmi membela Dutch EAB Racing Team, namun tampaknya dibatalkan demi membela Pertamina SAG Mandalika Team. (WAF)
Baca Juga:
Jelang MotoGP Mandalika 2022, Cek Rekomendasi Hotel Dekat Sirkuit Mandalika
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor

Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%

Paling Dipercaya Konsumen, Oli Buatan Lokal Dominasi Top Brand Award 2025

Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026

Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial

Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas

Pemerintah Minta Pengusaha Otomotif Tambah Investasi Selamatkan Pekerja Dari PHK

Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya

Waspada Microsleep saat Naik Motor, 2 Trik ini Bisa Bikin Kamu Tetap Fokus di Jalan

Jangan Sembarangan! Ahli Safety Riding Sebut Lampu Tembak Bisa Bikin Celaka Pengguna Jalan
