Lintasan Pacuan Kuda Terbaik di Dunia, Salah Satunya di Jakarta


Lintasan balap kuda berkembang mengikuti zaman. (Foto: Pexels/Midia)
PADA zaman romawi kuno, balap kereta kuda hanya diselenggarakan untuk kalangan borjuis. Kini, perlombaan balap kuda berkembang hingga ke seluruh penjuru dunia. Bahkan, Indonesia juga menambahkan cabang olahraga berkuda di beberapa daerah. Umumnya, perlombaan balap kuda dilakukan setiap tahun sebagai perayaan atau festival tertentu.
Tentunya, minat pengunjung dalam balap kuda semakin bertambah dengan ragam alasan. Terlebih hadiah perlombaan yang menggiurkan. Tak kalah menarik, arena balap kuda dengan keindahan pemandangan sekeliling juga menambah minat pengunjung. Berikut ini beberapa lintasan balap kuda terbaik di dunia berdasarkan rangkuman Merahputih.com.
Baca Juga:Hewan Peliharaanmu Bisa Ikut Liburan Juga Lho, Bahkan Sampai Luar Negeri
1. The Meydan Racecourse, Dubai

Hotel bintang lima pertama di dunia yang memiliki arena pacuan kuda. Jadi salah satu arena terindah, The Meydan Hotel mampu menampung hingga 60 ribu penonton. Pemenang pacuan kuda memperoleh USD7,2 juta atau setara dengan Rp102 miliar. Uniknya, arena pacuan kuda ini dilengkapi kolam renang tanpa atap.
Sempat dinobatkan sebagai salah satu arena balap kuda terkaya di dunia dan mendapatkan Piala Dunia Dubai Tingkat 1. Tak hanya itu, arena pacuan kuda juga diselenggarakan bersamaan dengan Karnaval Piala Dunia Dubai Internasional seperti yang dibagikan dari laman resminya.
2. Ascot, England

Royal Ascot merupakan acara puncak yang dilaksanakan bersama Ratu Elizabeth II dan keluarganya. Dihadiri hingga tiga ribu pembalap kuda selama lima hari. Perlombaan ini sekaligus pertemuan balap paling bergengsi di Inggris.
Pemenang perlombaan memperoleh hadiah utama uang tunai sebesar GBP5,5 juta atau setara dengan Rp94 miliar. Arena ini memiliki dua trek, di antaranya datar dan melompat. Panjang lapangan berkisaran enam kilometer dari Kastil Windsor.
3. Laytown Races, Ireland

Arena balap kuda paling unik, Laytown Races berada di tepi pantai Irlandia. Menempati posisi arena terunik di kalender balap Irlandia dan Inggris. Berdiri sejak 150 tahun, dalam batasan aturan Turf Club.
Tempat ini mencakup sekitar lima ribu pengunjung seperti yang dilansir dari laman cnn. Balap kuda di arena ini dihiasi dengan pemandangan laut yang memukau.
Baca Juga:
4 Hal Penting Ini Bisa Dipelajari Pasangan Jika Memiliki Hewan Peliharaan
4. White Turf St. Moritz, Switzerland

Menghadirkan arena pacuan kuda dengan pemandangan gunung. Biasa diadakan untuk acara White Turf selama tiga hari, tiap tahunnya saat musim dingin. Melansir dari situs resmi, White Turf merupakan acara sampanye dengan pacuan kuda yang diperuntukkan kalangan borjuis.
Perlombaan berlangsung di atas danau beku, pegunungan Engadine St. Moritz. Lebih dari 35 ribu penonton yang tertarik untuk menyaksikan lomba balap kuda ini. Lintasan balap kuda ini memiliki panjang hingga 2,7 ribu meter.
5. Jakarta International Equestrian Park (JIEP), Pulomas, Jakarta

Jakarta International Equestrian Park (JIEP) resmi dijadikan sebagai arena balap kuda dengan standarisasi internasional. Terletak di Pulomas, Jakarta Timur. Memiliki luas 32,25 hektar. Terdapat sekitar 156 kandang kuda dengan standar internasional yang dilengkapi dengan area field of play. Semuanya disesuaikan dengan aturan federasi equestrian internasional.
Arena balap kuda ini memiliki struktur bangunan yang memukau pandangan pengunjung. Tak heran, arena ini dinobatkan sebagai Equestrian terbesar se Asia Tenggara. Kebersihan lintasan JIEP diperketat dengan sterilisasi menggunakan disinfektan dari Organization for Animal Health (OIE). Kebersihan pasir disterilisasi dengan bio tekstil yang dikirim dari Jerman. (dys)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pacuan Kuda Tradisional Gayo, Tradisi yang Sudah Ada Sejak Zaman Kolonial
