KOI Sumbangkan Bantuan ke 11 Cabang Olimpiade

Muchammad YaniMuchammad Yani - Sabtu, 26 Desember 2020
KOI Sumbangkan Bantuan ke 11 Cabang Olimpiade

Subsidi tersebut merupakan bantuan dana yang diberkan ANOC (Foto: Shotaro Honda Moore)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KOMITE Olimpiade Indonesia (KOI) berencana untuk segera menyalurkan bantuan finansial kepada 11 cabang olahraga yang ikut serta kualifikasi untuk Olimpiade Tokyo 2020.

Dikutip dari Antaranews, Kamis (24/12), Kesebelas cabang olahraga tersebut diantaranya atletik, panahan, menembak, renang, bulu tangkis, selancar ombak, angkat besi, sport climbing, karate, bola basket (3x3) dan balap sepeda.

Baca juga:

Kisah Inspiratif Survivor Kasus 01 COVID-19 Sita Tyasutami Menghadapi Perundungan

Dalam sebuah keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (24/12), wakil Sekretaris Jenderal KOI, Wijaya M. Noeradi mengatakan, subsidi tersebut merupakan bantuan dana yang diberkan Association of National Olympic Committees (ANOC) terkait penundaan Olimpiade Tokyo 2020 akibat Pandemi COVID-19.

“Subsidi dari ANOC lalu didistribusikan melalui asosiasi setiap benua, sehingga Indonesia akan menerima dana dari OCA (Dewan Olimpiade Asia),” kata Wijaya.

KOI sumbangkan bantuan ke 11 cabang olimpiade. (Foto: Antaranews/KOI)
KOI sumbangkan bantuan ke 11 cabang olimpiade. (Foto: Antaranews/KOI)

“Dana ini merupakan subsidi untuk persiapan atlet yang semakin panjang akibat penundaan Olimpiade Tokyo 2020 akibat pandemi COVID-19,” katanya menambahkan.

KOI akan memberikan sekitar US$ 2000 atau setara dengan Rp28,4 juta, dimana dana bantuan itu akan diberikan sebelum pergantian tahun 2020-2021 untuk sebelas cabang olahraga tersebut.

Baca juga:

Album Kompilasi Musik Natal 2020 Rilisan Situs Dewasa

Selain bantuan dana subsidi, OCA juga akan menyediakan dana sekitar US$1,4 juta (Rp20 miliar) untuk National Olympic Committee (NOC) yang menghadapi tantangan besar selama pandemic serta membutuhkan bantuan dana dalam menjalankan tugas-tugasnya.

Wijaya mengatakan, OCA akan terlebih dahulu melakukan penilaian dan juga pemeriksaan terhadap proposal yang diajukan dari setiap NOC. Penilaian dan pemeriksaan tersebut dilakukan guna menghindari adanya duplikasi antara subsidi yang diberikan ANOC dan dana bantuan program Olympic Solidarity.

Nantinya subsidi dari ANOC akan terlebih dahulu diaudit oleh OCA  (Foto: Creative Bloq)
Nantinya subsidi dari ANOC akan terlebih dahulu diaudit oleh OCA (Foto: Creative Bloq)

Nantinya, subsidi dari ANOC akan terlebih dahulu diaudit oleh OCA melalui NOC Activities Continental Programme. Sehingga NOC harus memastikan bahwa dana bantuan yang disalurkan sampai ke tangan yang tepat dan dipergunakan dengan baik dan benar.

“Karena penggunaan dana ini akan diaudit, KOI harus memastikan bahwa cabang olahraga yang bersangkutan menggunakan dana subsidi ini dengan tepat. Pihak induk organisasi juga harus memberikan laporan tentang penggunaan dana ini agar kami bisa memberi laporan kepada OCA,” pungkas Wijaya. (Kna)

Baca juga:

Indonesia Amputee Football (INAF) Ubah Keterbatasan Jadi Kesuksesan

#Olahraga
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Indonesia
Turunkan 'Tim Lapis Kedua' di ISG Riyadh 2025, Indonesia Yakin Bisa Bikin Kejutan
Indonesia menurunkan tim lapis kedua di Islamic Solidarity Games (ISG) Riyadh 2025. Ada 38 atlet dari tujuh cabor yang ikut berpartisipasi.
Soffi Amira - Rabu, 05 November 2025
Turunkan 'Tim Lapis Kedua' di ISG Riyadh 2025, Indonesia Yakin Bisa Bikin Kejutan
Olahraga
David Beckham Resmi Dianugerahi Gelar Ksatria, Diakui atas Jasanya bagi Dunia Sepak Bola dan Masyarakat Inggris
Beckham telah 115 kali membela tim nasional Inggris dan menjadi kapten ‘Three Lions’ selama enam tahun pada 2000 hingga 2006.
Dwi Astarini - Rabu, 05 November 2025
David Beckham Resmi Dianugerahi Gelar Ksatria, Diakui atas Jasanya bagi Dunia Sepak Bola dan Masyarakat Inggris
Olahraga
Indonesia Amankan 3 Emas di Para Badminton International 2025, Siap Buru Gelar Juara Umum
Tim para bulu tangkis Indonesia sukses mengamankan tiga medali emas di ajang Polytron Indonesia Para Badminton International 2025. Leani Ratri Oktila jadi bintang dengan dua emas, Indonesia kini bersaing ketat dengan India untuk gelar juara umum.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
Indonesia Amankan 3 Emas di Para Badminton International 2025, Siap Buru Gelar Juara Umum
Indonesia
Pramono: Belum Lengkap Jadi Warga Jakarta Kalau Belum Coba Padel, Khususnya Orang Jaksel
Gubernur Jakarta Pramono Anung mengakui olahraga padel tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi kini juga menjadi gaya hidup sebagai masyarakat Jakarta.
Wisnu Cipto - Sabtu, 01 November 2025
Pramono: Belum Lengkap Jadi Warga Jakarta Kalau Belum Coba Padel, Khususnya Orang Jaksel
Indonesia
Masuk Rangking 5 Besar, Indonesia jadi Poros Pengembangan Woodball Asia dan Dunia
Hasil resmi International Woodball Tour Ranking 2025 menempatkan para atlet Indonesia di posisi teratas dunia, baik di sektor putra maupun putri.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Masuk Rangking 5 Besar, Indonesia jadi Poros Pengembangan Woodball Asia dan Dunia
Olahraga
Voli Putri Indonesia Raih Perak di Asian Youth Games 2025, Tim Pelatih Sebut Gaya Permainan Beda Tipis sama Jepang
Pertandingan berlangsung dramatis hingga set kelima dengan skor akhir 3–2 untuk Iran.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Voli Putri Indonesia Raih Perak di Asian Youth Games 2025, Tim Pelatih Sebut Gaya Permainan Beda Tipis sama Jepang
Olahraga
Fathih Cetak Sejarah, Atlet Balap Unta Pertama Indonesia Tampil di Multievent Internasional
Bertekad untuk terus berjuang dan mempersembahkan prestasi buat Indonesia dari cabang olahraga balap untuk di masa depan.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Fathih Cetak Sejarah, Atlet Balap Unta Pertama Indonesia Tampil di Multievent Internasional
Olahraga
Bintang Muda Taekwondo Indonesia Queenit Kisha Raih Perunggu di Asian Youth Games 2025, Fokus Capai Target Tampil di Youth Olympic Games
Perjalanan Queen menuju podium dimulai dengan penampilan impresif di babak pertama saat menghadapi atlet Jepang, Nana Kawashima.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Bintang Muda Taekwondo Indonesia Queenit Kisha Raih Perunggu di Asian Youth Games 2025, Fokus Capai Target Tampil di Youth Olympic Games
Indonesia
Ketum NOC Proaktif Akan Temui IOC Cari Solusi Larangan Gelar Ajang Olahraga Internasional
Langkah proaktif Ketum NOC ini bertujuan untuk membahas dampak dari penolakan visa terhadap atlet Israel yang hendak mengikuti Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 di Jakarta.
Wisnu Cipto - Sabtu, 25 Oktober 2025
Ketum NOC Proaktif Akan Temui IOC Cari Solusi Larangan Gelar Ajang Olahraga Internasional
Olahraga
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Atlet muda Indonesia, Aira Martha Ardistri, membawa pulang medali perunggu di Asian Youth Games Bahrain 2025.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
Sempat Repotkan China, Pelajar Asal Situbondo Bawa Pulang Medali Cabor Sprint Thriathlon di AYG Bahrain 2025
Bagikan