Elkan Baggott Wajib Karantina, Kalau Melanggar Didenda Rp 104 Juta

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 15 Desember 2021
Elkan Baggott Wajib Karantina, Kalau Melanggar Didenda Rp 104 Juta

Elkan Baggott. Foto: PSSI

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Elkan Baggott dipastikan absen memperkuat timnas Indonesia kala berjumpa Vietnam di Stadion Bishan, Singapura, Rabu (15/12). Sebelumnya, PSSI berharap bek berusia 19 tahun itu bisa main malam ini.

Seperti diketahui, Elkan endapat perintah karantina pada Senin (13/12). Ia harus menjalani hal itu sampai 18 Desember karena berada satu pesawat dengan penumpang diduga positif COVID-19 varian baru Omicron.

Baca Juga

Dubes RI Jelaskan Karantina yang Harus Dijalani Elkan Baggott

PSSI lewat Direktur Teknik Indra Sjafri dibantu Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) juga disebut melakukan negoisasi dengan pemerintah setempat dalam hal ini Kementerian Kesehatan Singapura.

Ada harapan bahwa Elkan Baggott bisa diturunkan melawan Vietnam. Tetapi, Duta Besar Republik Indonesia (RI) untuk Singapura, Suryopratomo memastikan, sang pemain tidak bisa tampil dan wajib jalani karantina.

"Tidak bisa (main). Karena perintah karantina itu wajib dan tidak bisa ditawar-tawar," terang Duta Besar Republik Indonesia (RI) untuk Singapura, Suryopratomo dalam keterangan tertulis kepada BolaSkor.com.

"Itu kewenangan Kemenkes Singapura. Kalau tidak menjalani hukumannya pidana. Denda 10 ribu dolar Singapura atau penjara enam bulan." tegasnya.

Elkan Baggott. Foto: PSSI
Elkan Baggott. Foto: PSSI

Suryopratomo juga menjelaskan kasus Elkan Baggott berbeda dengan pemain Timnas Malaysia. Dua pemain Timnas Malaysia yaitu kiper Khairulazhan Khalid, winger Faisal Halim dinyatakan positif setibanya di Singapura pada 3 Desember.

Dua pemain itu harus menjalani karantina selama 10 hari, sementara pemain lain tetap beraktivitas termasuk bertanding. Menyusul kemudian Quentin Cheng dan Akhyar Rashid dinyatakan positif dan harus menjalani karantina.

Akhyar Rashid sempat bermain di laga pertama Malaysia. Sementara itu rekan sekamar Safawi Rasid hanya dipantau kesehatannya dan tetap menjalankan aktivitas bersama tim.

"Empat pemain Malaysia dikarantina selama 10 hari. Yang kontak erat dilakukan tes PCR. Dan variannya bukan Omicron," jelas Suryopratomo. (*)

Baca Juga

Prediksi Timnas Indonesia Vs Vietnam: Berebut Tiket Semifinal

#Singapura #Piala AFF #PSSI #Iimnas Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Olahraga
Bukan Soal Negara dan Formasi! Dirtek PSSI Bocorkan Kriteria Rahasia Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
Zwiers juga tidak ingin pelatih baru hanya berfokus pada misi jangka panjang
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 25 Oktober 2025
Bukan Soal Negara dan Formasi! Dirtek PSSI Bocorkan Kriteria Rahasia Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Kluivert
Olahraga
PSSI Pastikan Jordi Cruyff dan Dirtek Tidak Ikut Rombongan Pelatih Belanda yang Cabut
Erick menegaskan ketiga nama yang bertahan merupakan sosok penting dalam struktur teknis timnas Indonesia untuk masa depan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 25 Oktober 2025
PSSI Pastikan Jordi Cruyff dan Dirtek Tidak Ikut Rombongan Pelatih Belanda yang Cabut
Olahraga
PSSI tak Buru-buru Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia, Fokus Masuk 100 Besar Ranking FIFA
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan, pihaknya tak buru-buru mencari pelatih baru timnas Indonesia.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
PSSI tak Buru-buru Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia, Fokus Masuk 100 Besar Ranking FIFA
Olahraga
Minta Move On dari Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong, Erick Thohir Pastikan Rekrut Pelatih Baru untuk Timnas Indonesia
"Jadi kita harus moving forward, mencari pelatih baru, yang kita melihat kekurangan dan kelebihan STY maupun Patrick," kata Erick Thohir.
Frengky Aruan - Jumat, 24 Oktober 2025
Minta Move On dari Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong, Erick Thohir Pastikan Rekrut Pelatih Baru untuk Timnas Indonesia
Olahraga
Timnas Indonesia Jadi Prioritas Utama Shin Tae-yong meski Ada Tawaran Lain yang Lebih Menggiurkan
Shin Tae-yong saat ini berstatus bebas setelah dipecat Ulsan HD.
Frengky Aruan - Rabu, 22 Oktober 2025
Timnas Indonesia Jadi Prioritas Utama Shin Tae-yong meski Ada Tawaran Lain yang Lebih Menggiurkan
Olahraga
Terhindar dari Grup Neraka, Timnas U-22 Indonesia Berpeluang Pertahankan Tradisi Emas di SEA Games 2025 Thailand
Timnas Indonesia U-22 tergabung di Grup C bersama Myanmar, Filipina, dan Singapura.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 19 Oktober 2025
Terhindar dari Grup Neraka, Timnas U-22 Indonesia Berpeluang Pertahankan Tradisi Emas di SEA Games 2025 Thailand
Olahraga
Calvin Verdonk Luangkan Waktu seperti Jay Idzes Tanggapi Komentar Negatif untuk Erick Thohir
Komentar negatif muncul menyusul kegagalan Timnas Indonesia menembus Piala Dunia 2026.
Frengky Aruan - Jumat, 17 Oktober 2025
Calvin Verdonk Luangkan Waktu seperti Jay Idzes Tanggapi Komentar Negatif untuk Erick Thohir
Olahraga
Baru 10 Bulan Melatih, ini Perjalanan Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia
Perjalanan Patrick Kluivert bersama timnas Indonesia kurang mengesankan. Ia hanya mencatatkan tiga kemenangan dari delapan pertandingan.
Soffi Amira - Kamis, 16 Oktober 2025
Baru 10 Bulan Melatih, ini Perjalanan Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia
Olahraga
Istana Sambut Baik PSSI Pecat Patrick Kluivert, Instruksikan Cepat Cari Pengganti
Istana Negara angkat suara terkait putusan PSSI memecat Patrick Kluivert dan tim kepelatihan asal Belanda dari kursi pelatih Timnas sepak bola Indonesia di semua tingkatan usia.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Istana Sambut Baik PSSI Pecat Patrick Kluivert, Instruksikan Cepat Cari Pengganti
Olahraga
PSSI Pecat Patrick Kluivert, DPR Minta Cari Pelatih yang Punya Visi Jangka Panjang
DPR RI menghormati keputusan PSSI yang memecat Patrick Kluivert sebagai pelatih timnas Indonesia. DPR pun berharap bisa memiliki pelatih yang punya visi jangka panjang.
Soffi Amira - Kamis, 16 Oktober 2025
PSSI Pecat Patrick Kluivert, DPR Minta Cari Pelatih yang Punya Visi Jangka Panjang
Bagikan