Guru Oemar Bakrie, Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Sesungguhnya

Yudi Anugrah NugrohoYudi Anugrah Nugroho - Minggu, 11 Juli 2021
Guru Oemar Bakrie, Pahlawan Tanpa Tanda Jasa Sesungguhnya

Iwan Fals bersama sosok 'Guru Oemar Bakri'. (Foto: instagram@iwanfals)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

CAHAYA matahari baru saja menjilat lantai keramik di teras rumah kecil nan sederhana. Seorang pria bertubuh tegap memakai kacamata baca terlihat baru selesai menyeruput kopi hitam hangat, lalu meletakan kembali di meja kecil dalam teras.

Selesai menyeruput, pria itu beranjak dari tempat duduk, mengambil beberapa barang kemudian dimasukkan ke sebuah tas warna hitam berbahan kulit buaya. Ditariknya setang sepeda kumbang bergaya klasik, mengayuh sepeda tersebut menuju sekolah untuk memberi pelajaran ilmu pasti.

Baca juga:

Bolos Sekolah Belum Tentu Anak Salah

Gambaran sederhana para guru di tahun 80-an tersebut mungkin masih bisa ditemui dalam lagu Guru Oemar Bakrie. Salah satu lagu ciptaan musisi bernama asli Virgiawan Listanto atau dikenal sebagai Iwan Fals pada 1981.

Sosok ‘Oemar Bakrie’ bukanlah isapan jempol semata. Pada 1996, saat Iwan Fals berkesempatan menggelar konser di Bali, sesaat sebelum membawakan lagu tersebut, ia membuka sosok inspirasi dari lagu Guru Oemar Bakri. Sosok tersebut Abah Landoeng, guru Iwan Fals ketika masih bersekolah di SMP 5 Bandung.

Peryataan tersebut dibuktikan dengan salah satu unggahan Instagram milik Iwan Fals pada 2016 silam. “8 Oktober 2016. Singaraja, Bali! Bersama Abah Landoeng, guru SMP saya dan salah satu Inspirai lagu Guru Oemar Bakrie. Umur 91. Panjang umur terus Bahh,” tulisnya pada akun @iwanfals.

Abah Landoeng lahir di Bandung pada 11 Juli 1926. Setelah lulus dari Algemeen Metddelbare School (AMS atau setingkat dengan SMA) sekitar tahun 1942, Abah Landoeng kemudian berkeliling kota Bandung dengan sepeda kumbang kesayangannya.

Pada setiap perjalanannya, ia akan bertanya kepada tukang panggul atau petani apakah bisa membaca. Jika belum bisa, Abah Landoeng akan berhenti dan mengajarkan mereka untuk membaca, dengan papan tulis kecil lengkap dengan kapur, diletakkan di sepeda kumbangnya.

Tidak hanya rakyat kecil saja, Landoeng juga mengajari para saudagar kaya di kawasan Pasar Baru, Bandung, juga buta huruf.

“Abah tidak dibayar. Abah jadi sukarelawan saja. Terus seperti itu, hingga zaman kemerdekaan. Karena dari tahun 1950-1960-an, Indonesia masih berperang melawan buta huruf. Hati abah tergerak,” ucap Abah seperti dilansir dari Kompas, Selasa (14/8/2019).

Baca juga:

Meja Sekolah Jadi Arena Psywar Anak Pagi Versus Siang

Pada 1950, Abah kemudian diangkat menjadi guru fisika di SMPN 5 Bandung. Di sekolah tersebut, Abah menjadi guru dari Iwan Fals.

Iwan Fals sangat terinpirasi dari sosok penuh dedikasi tinggi Abah Landoeng sebagai seorang guru. Ia berhasil menciptakan lagu sebagai bentuk penghormatan terhadap Abah Landoeng. Seperti penggalan lirk “Tas hitam dari kulit buaya…” hingga “laju sepeda kumbang…” menggambarkan situasi tenaga pendidikan masa itu penuh dengan kesederhanaan.

Sementara penggalan lirik lain berbunyi “40 tahun mengabdi jadi guru jujur berbakti” menggambarkan tenaga pengajar Indonesia memiliki dedikasi tinggi.

Bahkan, bait lirik, “Oemar bakri banyak ciptakan menteri” memang nyata adanya. Bukan hanya menteri semata, mulai dari selebritas, budayawan, gubernur, profesor hingga guru besar juga pernah diajar Abah Landoeng.

“Murid abah ada jadi Menteri, profesor, banyak yang jadi orang-orang hebat seperti Gubernur Ridwan Kamil,” ungkap Abah.

Tidak hanya berdedikasi dalam dunia pendidikan Indonesia saja. Pada 1955, Abah Landoeng tercatat sebagai panitia Konferensi Asia Afrika (KAA) 1955. Ia bertugas menyediakan kendaraan untuk para delagasi saat itu.

Mengumpulkan mobil untuk para delegasi peserta KAA tidaklah mudah. Abah bekerja sebagai panitia KAA selepas mengajar pada sore hari. Ia berkeliling ke beberapa tempat di Bandung dengan menggunakan sepeda kumbangnya.

Selama dua minggu, Abah Landoeng mampu mengumpulkan 14 mobil dari berbagai kota di Bandung. Dengan kegigihannya tersebut, ia berhasil menjalankan tugasnya sebagai panitia KAA dengan baik.

40 tahun lebih, Abah Landoeng mengabdi di dunia pendidikan Indonesia. Seperti ungkapan ‘pahlawan tanpa tanda jasa’, perjuangan Abah Landoeng sudah seharusnya dijadikan motivasi bagi tenaga pengajar Indonesia saat perayaan ‘Hari Guru’ setiap 25 November. (Far)

Baca Juga:

Pekerjaan Rumah Kerap Menjadi 'Pekerjaan Sekolah' Saat Ngilmu di Negeri Aing

#Juli Ngilmu Di Negeri Aing #Musik #Iwan Fals #Fans Iwan Fals OI
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.

Berita Terkait

ShowBiz
Lirik Lagu 'Love Me Not', Single dari Ravyn Lenae yang Kembali Populer berkat TikTok
Lagu Love Me Not mengisahkan tentang hubungan cinta yang tidak pasti.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 22 September 2025
Lirik Lagu 'Love Me Not', Single dari Ravyn Lenae yang Kembali Populer berkat TikTok
ShowBiz
Arsy Hermansyah Ajak Pendengar Merayakan Momen Sederhana di Lagu 'Picnic', Simak Liriknya
Lagu Picnic bercerita tentang ajakan berkumpul bersama teman-teman, menikmati waktu di ruang terbuka, bersenang-senang, serta mengurangi ketergantungan pada gadget.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 22 September 2025
Arsy Hermansyah Ajak Pendengar Merayakan Momen Sederhana di Lagu 'Picnic', Simak Liriknya
ShowBiz
Lirik Lagu 'Girl You Loud', Single Kolaborasi Chris Brown bersama Tyga
Kombinasi unik antara vokal khas Chris Brown dengan aliran rap Tyga yang mengalir mulus di lagu Girl You Loud.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 22 September 2025
Lirik Lagu 'Girl You Loud', Single Kolaborasi Chris Brown bersama Tyga
ShowBiz
Lirik Lagu 'Soni Soni' dari Film Mohabbatein, Kisah Klasik soal Cinta dan Persahabatan
Lirik lagu Soni Soni dari film Mohabbatein mengisahkan tentang cinta dan persahabatan. Berikut lirik lengkapnya.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Lirik Lagu 'Soni Soni' dari Film Mohabbatein, Kisah Klasik soal Cinta dan Persahabatan
Lifestyle
Perpaduan Melodi Melankolis dan Lirik Menyentuh 'Sepi di Hati' Chaken Supusepa Pikat Pendengar, Simak Liriknya
Lirik dalam lagu ini menjadi cerminan perasaan kehilangan yang tulus, menghadirkan emosi mendalam dari seseorang yang merindukan sosok yang pernah dicintai.
Frengky Aruan - Senin, 22 September 2025
Perpaduan Melodi Melankolis dan Lirik Menyentuh 'Sepi di Hati' Chaken Supusepa Pikat Pendengar, Simak Liriknya
Lifestyle
Hampir Hilang Tujuan, Cinta Sejati Bantu Kembalikan Arah Lewat Single 'Jika Bukan Karenamu' dari Geisha
Makna yang dihadirkan dalam lagu Jika Bukan Karenamu adalah ungkapan rasa syukur sekaligus penghormatan kepada sosok yang menjadi penyelamat di masa-masa sulit.
Frengky Aruan - Senin, 22 September 2025
Hampir Hilang Tujuan, Cinta Sejati Bantu Kembalikan Arah Lewat Single 'Jika Bukan Karenamu' dari Geisha
Lifestyle
Lirik 'Take My Half' dari TXT, Luapkan Cinta yang Tulus kepada Penggemar
Dibungkus dengan melodi yang lembut dan menyentuh hati, lagu ini berhasil menghadirkan nuansa emosional yang hangat dan personal.
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
Lirik 'Take My Half' dari TXT, Luapkan Cinta yang Tulus kepada Penggemar
Lifestyle
Lirik Lagu 'Bet Your Life' dari One or Eight, Momen ketika Berada di Ujung Jurang
Lagu ini menjadi rilisan kedua yang sangat dinantikan dari rangkaian “Anthems of Challenge.”
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
Lirik Lagu 'Bet Your Life' dari One or Eight, Momen ketika Berada di Ujung Jurang
ShowBiz
Tenxii dan Jemsi Berkolaborasi dengan Naufal Syachreza di Lagu 'hoRRReg', Simak Lirik Lengkapnya
Lagu hoRRReg menghadirkan makna tentang pesona perempuan yang percaya diri, yang selalu menawan dan menggoda.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 21 September 2025
Tenxii dan Jemsi Berkolaborasi dengan Naufal Syachreza di Lagu 'hoRRReg', Simak Lirik Lengkapnya
ShowBiz
ILLIT Siap Comeback, Bawa Energi Baru dan Fan Meeting Spesial di November 2025
Comeback ini akan menandai kembalinya ILLIT sejak mini album ketiga mereka yang dirilis Juni 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 21 September 2025
ILLIT Siap Comeback, Bawa Energi Baru dan Fan Meeting Spesial di November 2025
Bagikan