Google Translate Hadirkan Terjemahan Spesifik Gender untuk iOS


Google Translate akan hadirkan terjemahan spesifik gender. (Foto: 9to5google)
PENGGUNA iOS akan semakin mudah untuk menerjemahkan bahasa asing menggunakan google translate. Google menghadirkan fitur baru untuk aplikasi terjemahannya tersebut pada sistem operasi iOS. Fitur ini membuat google translate dapat menerjemahkan kata maupun kalimat berdasarkan gender.
Google Translate memang masih memiliki kekurangan karena tidak selalu menyediakan terjemahan dengan gender yang benar. Algoritma aplikasi tersebut, biasanya akan mengasumsikan apakah kata tertentu maskulin atau feminin berdasarkan konteksnya. Oleh karena itu, fitur ini dihadirkan dengan tujuan untuk mempersempit kesenjangan gender.
Dimuat pada laman XDA-Developers, Kamis (20/1), pada 2018 Google sudah mengumumkan bahwa mereka meluncurkan terjemahan khusus gender di Google Translate versi web. Fitur ini berfungsi saat menerjemahkan bahasa yang netral gender seperti Turki, Finlandia, Persia, dan Hungaria ke Inggris, dan dari Inggris ke Spanyol.
"Sekarang Anda akan mendapatkan terjemahan feminin dan maskulin untuk satu kata. Seperti ahli bedah. Ketika menerjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Prancis, Italia, Portugis atau Spanyol," kata Produk Manager Google James Kuczmarski dikutip dari laman Ubergizmo pada 2018.
Dalam laporan XDA-Developers itu Google menjelaskan pada algoritma sebelumnya Google Terjemahan belajar dari ratusan juta contoh yang sudah diterjemahkan dari web. Secara historis, aplikasi itu hanya menyediakan satu database terjemahan untuk sebuah bahasa, bahkan jika bahasa tersebut memiliki bentuk feminin atau maskulin.

Jadi ketika melakukan satu terjemahan, secara tidak sengaja mereplikasi bias gender yang sudah ada. Misalnya: itu akan condong menghasilkan terjemahan maskulin jika ada kata-kata seperti 'kuat' atau 'dokter' dan feminin jika ada kata seperti 'perawat' atau 'cantik'.
Kabar hadirnya pembaruan ini sejalan dengan janji Google sebelumnya yang mengatakan akan menerapkannya pada aplikasi untuk ponsel. Jadi, besar kemungkinan pengguna Android pada akhirnya juga mendapatkan pembaruan untuk bisa memanfaatkan fitur ini. (kna)
Bagikan
Berita Terkait
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!

Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5

Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam

iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?

Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop

Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan

Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan

Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih

Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia

Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
