Teknologi

Google 'Batasi' Layanan Play Store di Rusia

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Selasa, 15 Maret 2022
Google 'Batasi' Layanan Play Store di Rusia

Google batasi Play Store di Rusia (Foto: pixabay/victoria_borodinova)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

DAMPAK dari Invasi Rusia ke Ukraina sangat luas. Salah satunya pemblokiran layanan dari sejumlah perusahaan teknologi di Rusia.

Selain itu, invasi Rusia ke Ukraina juga menyebabkan nilai mata uang Rusia yaitu Rubel terus mengalami penurunan akibat banyaknya sanksi yang dijatuhkan ke rusia.

Baca Juga:

Melihat Lebih Dekat Font Baru Google

Hal itu telah memicu semakin banyak perusahaan yang menarik diri dari Rusia. Hal itu bukan hanya disebabkan kecaman dari banyak atas invasi Rusia ke Ukraina, melainkan juga disebabkan keharusan Rusia mematuhi sanksi lokal dan internasional.

Google hentikan sistem penagihan Google Play Store untuk pengguna Android di Rusia (Foto: 9to5google)

Devaluasi berat tengah dialami mata uang Rubel sehingga mengarah pada menurunnya keuntungan bagi perusahaan multinasional.

Seperti yang dilansir Gizmochina, di akhir Februari, Google juga sudah mengumumkan mereka akan mengurangi jumlah iklan dan media dari Federasi Rusia sebagai tanggapan atas invasi Rusia ke Ukraina.

Rupanya langkah Google tak sampai di situ saja. Baru-baru ini Google mengambil tindakan lebih lanjut dengan menghentikan sistem penagihan Google Play Store untuk pengguna Android di Rusia.

Pada pernyataan resmi mereka, pihak Google menjelaskan, lantaran gangguan sistem pembayaran, Google Play sudah menghentikan sementara sistem penagihan untuk pengguna di Rusia, per 10 Maret.

Baca Juga:

Google Kian Pertegas Kebijakan Iklan Anak-Anak

Setelah itu, Google mengklarifikasi bahwa pengguna tidak bisa membeli aplikasi dan gim lewat pembayaran berlangganan atau melakukan pembelian barang digital pada aplikasi apa pun lewat Google Play Store di Rusia.

Google menjelaskan bahwa orang yang sudah berlangganan sebelumnya tidak lagi bisa memperpanjang masa berlangganan dan akan otomatis dibatalkan (Foto: pixabay/200degrees)

Meski begitu, untuk aplikasi gratis masih akan tetap tersedia di Google Play Store untuk diunduh dan dipasang. Mengenai fitur berlanggana di Play Store, Google menjelaskan orang yang sudah berlangganan sebelumnya tidak bisa memperpanjang masa berlangganan dan akan otomatis dibatalkan

Namun, pihak Google menjelaskan mereka akan tetap menghormati masa tenggang penagihan langganan pengembang yang ada, serta uji coba gratis apa pun akan terus berfungsi hingga pembayaran dilakukan.

Google menyatakan situasinya berkembang pesat dan perusahaan mendorong pengguna mengikuti Google untuk melakukan update tentang masalah tersebut apabila ada perubahan tindakan.(Ryn)

Baca Juga:

Google Ajak Masyarakat Mengenal Fitur untuk "Kesehatan Digital"

#Teknologi #Google #Rusia
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Fun
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
POCO F8 Pro dan F8 Ultra akan segera meluncur. HP ini dikabarkan membawa baterai berkapasitas kecil.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
POCO F8 Pro dan F8 Ultra Segera Meluncur, Diprediksi Cuma Bawa Baterai Kecil
Fun
Render Samsung Galaxy S26 Plus Bocor, Pakai Chipset Exynos atau Snapdragon?
Render Samsung Galaxy S26 Plus kini bocor di internet. Namun, banyak yang bertanya-tanya mengenai chipset dari HP tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Render Samsung Galaxy S26 Plus Bocor, Pakai Chipset Exynos atau Snapdragon?
Fun
Geekbench Bocorkan Chipset OPPO Reno 15, Sama seperti Reno 15 Pro!
Geekbench telah mengungkapkan chipset OPPO Reno 15. HP tersebut akan dilengkapi chipset MediaTek.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Geekbench Bocorkan Chipset OPPO Reno 15, Sama seperti Reno 15 Pro!
Fun
Samsung Galaxy S27 Ultra Mau Bawa Fitur Polar ID, Siap Saingi Face ID Apple
Samsung Galaxy S27 Ultra mau bawa fitur Polar ID. Fitur ini siap menyaingi Face ID milik Apple.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Samsung Galaxy S27 Ultra Mau Bawa Fitur Polar ID, Siap Saingi Face ID Apple
Fun
Bocoran Spesifikasi OPPO Reno 15: Bawa Layar 6,32 Inci dan Baterai 6.200mAh
Bocoran spesifikasi OPPO Reno 15 kini mulai terungkap. HP ini rencananya akan rilis 17 November 2025 di Tiongkok.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Bocoran Spesifikasi OPPO Reno 15: Bawa Layar 6,32 Inci dan Baterai 6.200mAh
Dunia
Ekor Patah Masih Nekat Terbang, Helikopter Pabrik Elektronik Penyuplai Militer Rusia Jatuh Tewaskan 5 Orang
Pabrik Elektromekanis Kizlyar dijatuhi sanksi Uni Eropa pada 2024 karena memproduksi peralatan pesawat untuk militer Rusia dalam konflik dengan Ukraina.
Wisnu Cipto - Selasa, 11 November 2025
 Ekor Patah Masih Nekat Terbang, Helikopter Pabrik Elektronik Penyuplai Militer Rusia Jatuh Tewaskan 5 Orang
Fun
Bocoran Xiaomi 17 Ultra: Bawa Teknologi LOFIC dan Kamera Telefoto Periskop Baru
Bocoran Xiaomi 17 Ultra kini kembali mencuat. HP ini akan membawa teknologi LOFIC dan kamera telefoto periskop baru.
Soffi Amira - Selasa, 11 November 2025
Bocoran Xiaomi 17 Ultra: Bawa Teknologi LOFIC dan Kamera Telefoto Periskop Baru
Fun
Samsung Galaxy S26 dan S26 Plus Bakal Bawa Kamera Telefoto 12MP
Samsung Galaxy S26 dan S26 Plus akan membawa kamera telefoto 12MP. Jadi, hanya ada sedikit perubahan yang dibawa.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
Samsung Galaxy S26 dan S26 Plus Bakal Bawa Kamera Telefoto 12MP
Fun
OPPO Reno 15 Hadir dalam 3 Warna, Segera Meluncur 17 November 2025!
OPPO Reno 15 akan hadir dalam tiga warna. HP tersebut akan meluncur 17 November 2025 di Tiongkok.
Soffi Amira - Senin, 10 November 2025
OPPO Reno 15 Hadir dalam 3 Warna, Segera Meluncur 17 November 2025!
Fun
iPhone 11 vs iPhone XR: Mana yang Masih Layak Dibeli di 2025?
iPhone XR dan iPhone 11 masih diminati meski iPhone 17 sudah dirilis. Simak perbandingan performa, kamera, baterai, dan harga untuk menentukan mana yang paling layak dibeli di 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 09 November 2025
iPhone 11 vs iPhone XR: Mana yang Masih Layak Dibeli di 2025?
Bagikan