Otomotif

Ferrari Bakal Mengganas di Musim Balapan 2022?

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 23 Maret 2022
Ferrari Bakal Mengganas di Musim Balapan 2022?

Charles Leclerc bersama Ferrari juarai GP Bahrain 2022. (Foto: F1)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KEMENANGAN Ferrari di balapan pembuka Bahrain Grand Prix, seolah menjadi sinyal bagi tim lainnya bahwa mereka sudah bersiap mendominasi podium. Pada balapan pembuka itu bukan hanya tim pabrikan saja yang mampu menujukan performa terbaik mesin Ferrari.

Seperti yang dilansir dari laman Standard, tim lainnya yang memakai mesin sejenis juga berjaya, ambil contoh tim Haas yang mendapatkan posisi kelima pada balapan pembuka itu. Begitu juga dengantim Alfa Romeo yang mendapatkan posisi keenam dengan driver-nya Valtteri Bottas.

Baca Juga:

Highlights F1 GP Bahrain 2022, dari Mobil Terbakar Hingga Kebangkitan Ferrari

mobil
Ferrari raih poin maksimal di GP Bahrain 2022. (Foto: F1)

Pada musim sebelumnya Ferrari memang berjuang agar mobilnya dapat mengalahkan tim Mercedes dan Red Bull Racing. Ferrari mendapatkan podium terakhirnya pada balapan di Singapura tahun 2019. Seperti yang dikatakan oleh Gunther Steiner, prinsipal tim Haas, tahun-tahun lalu Ferrari harus menelan pil pahit. Namun kali ini Ferrari sudah kembali dengan berbagai perbaikan.

“Menurut saya, mesin Ferrari yang terbaik saat ini,” kata Steiner.

Memang kemenangan ini baru sekali saja dan dalam masa pembukaan balapan. Namun Ferrari mengerti betul kesalahan-kesalahan dan nasib buruk yang dialami pada tahun sebelumnya. Pada balapan di Bahrain, Ferrari menunjukan sebagai yang tercepat di lintasan balap.

Di tahun 2019, mereka hanya mendapatkan 504 poin di belakang Mercedes. Tahun itu pula ada kabar bahwa sistem fuel flow mesinnya tidak sesuai dengan regulasi. Meskipun tak merebak ke publik, kemudian mereka bekerjasama dengan FIA untuk memperbaiki sistem itu. Mereka toh mematuhi aturan yang ada.

Performa mereka kemudian sangat menurun di tahun 2020. Bahkan boleh dikatakan sangat mengecewakan para penggemarnya.

Untuk mengembalikan performa tak terkalahkan, kemudian hadir Mattia Binotto untuk memperbaiki secara keseluruhan. Sebelumnya Binotto hanya bertindak selaku prinsip tim saja. Ini mengakibatkan Sebastian Vettel dikeluarkan dari tim. Kemudian menghadirkan Carlos Sainz yang berpasangan dengan Lecrec.

Baca Juga:

Pawang Hujan hingga Marc Marquez Absen, Momen Menarik di MotoGP Mandalika 2022

mobil
Tim Haas yang juga memakai mesin Ferrari. (Foto: F1)

Selama tahun 2021 ketika Mercedes dan Red Bull saling mengungguli, Ferrari berkutat untuk memperbaiki mesin dan konstruksi mobil balapnya. Di samping itu Ferrari masih menjadi incaran orang untuk menjatuhkannya berdasarkan regulasi yang ada. Tak mengherankan bila kemudian mereka sangat memperhatikan aturan yang ada di masa depan dan berhati-hati terhadap sumber-sumbernya.

Tak hanya sisi itu saja yang diperbaiki oleh Binotto, dia memberikan dukungan penuh pada semua anggota timnya, secara fisik maupun mental. Dia mendorong tim pit stop bekerja di bawah tiga detik ketika mobil masuk ke area pit stop. Alhasil pada balapan di Bahrain, mereka berhasil mengerjakan mobil Sainz hanya dengan waktu 2,3 detik.

Begitu juga dengan dengan dua driver-nya yang harus berkomunikasi dengan baik dengan semua anggota tim di dalam atau di luar lintasan. Makanya tak mengherankan bila menjelang garis finis Lecrec bercanda tentang kerusakan mesin. Ini menunjukan kalau komunikasi berjalan dengan baik. Meskipun demikian Sainz mengatakan bahwa balapan pembuka itu merupakan balapan terburuknya. Dia mengeluhkan tentang mesinnya, meskipun dia mendapat posisi kedua.

Binotto menegaskan bahwa F1-75 adalah yang tercepat. Dasar yang dimiliki mobil itu adalah yang terbaik. Ketika ada penambahan dan perbaikan akan membawa mobil ke arah yang lebih baik lagi.

Yang harus diwaspadai oleh Ferrari adalah performa Red Bull yang tak kalah baiknya. Sementara Mercedes terus memperbaiki performanya. (psr)

Baca Juga:

Motor Joan Mir dan Alex Rins Dipamerkan di Gaikindo Jakarta Auto Week 2022

#Otomotif #Formula 1
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
IMOS 2025 juga menjadi saksi lahirnya karya-karya terbaik melalui kompetisi modifikasi sepeda motor
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif
Fun
Suzuki XL7 Alpha Kuro Resmi Meluncur, Tampil Makin Gagah dengan Aksen Hitam
XL7 Alpha Kuro, varian tertinggi Suzuki XL7 hadir dengan desain serba hitam.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
Suzuki XL7 Alpha Kuro Resmi Meluncur, Tampil Makin Gagah dengan Aksen Hitam
Lifestyle
Asyik! Beli Pelumas Motor Matic Bisa Langsung Dapat Hadiah Pulsa
Beli pelumas motor kini bisa dapat hadiah pulsa. Federal Oil menghadirkan program ini hingga November 2025.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Asyik! Beli Pelumas Motor Matic Bisa Langsung Dapat Hadiah Pulsa
Olahraga
FIA Resmi Rilis Kalender Balap F1 untuk Musim 2026, GP Australia Masih Jadi Seri Pembuka
Sprint Race akan dilakukan di enam seri sepanjang F1 GP 2026.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 17 September 2025
FIA Resmi Rilis Kalender Balap F1 untuk Musim 2026, GP Australia Masih Jadi Seri Pembuka
Lifestyle
Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor
Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2025 segera bergulir mulai 24 - 28 September di ICE BSD City.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Meriahkan IMOS 2025, FIFGROUP Hadirkan Promo hingga Kontes Berhadiah Motor
Dunia
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Tarif baru itu menjadi bagian dari kesepakatan dagang pemerintahan Trump dengan Jepang melalui proses negosiasi yang berlangsung sejak 22 Juli lalu.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Lifestyle
Paling Dipercaya Konsumen, Oli Buatan Lokal Dominasi Top Brand Award 2025
Federal Oil meraih penghargaan di Top Brand Award 2025. Penghargaan ini digelar berdasarkan survei terhadap lebih dari 14.000 responden di 15 kota besar Indonesia.
Soffi Amira - Jumat, 12 September 2025
Paling Dipercaya Konsumen, Oli Buatan Lokal Dominasi Top Brand Award 2025
Fashion
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Koleksi yang dijadwalkan debut di musim 2026 ini akan menggabungkan teknologi mutakhir dengan desain kolaborasi dua ikon di dunia performa olahraga.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Adidas dan Tim Audi F1 Umumkan Kerja Sama, Koleksi Terbaru Debut 2026
Lifestyle
Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
John Elkann dan saudara-saudaranya, Lapo dan Ginerva, akan membayar 183 juta euro atau sekira Rp 3,53 triliun kepada otoritas pajak Italia.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
 Tersangkut Kasus Pajak, Ketua Ferrari Jalani Hukuman Kerja Sosial
Lifestyle
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Mobil Lubricants kembali meluncurkan program baru sejak 17 Agustus 2025. Konsumen bisa liburan hingga mendapatkan emas jika rutin melakukan perawatan mobil.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Rutin Rawat Mobil, Bisa Berkesempatan Bawa Pulang Hadiah Liburan dan Emas
Bagikan