Duet Ganjar-Erick Thohir Dinilai Pasangan Ideal di Pilpres 2024
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (4/3). (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Teka teki soal siapa yang bakal maju dalam Pilpres 2024 mendatang masih tanda tanya. Namun, sejumlah analisis gencar dilakukan untuk melihat kans siapa yang bakal menang.
Dosen ilmu politik Universitas Brawijaya Wawan Sobari menilai, berdasarkan survei yang beredar selama ini, hanya ada tiga figur yang berpotensi kuat maju sebagai capres dan cawapres. Ganjar Pranowo, Prabowo Subanto, dan Anies Baswedan untuk capres. Sementara Erick Thohir, Sandiaga Uno, Ridwan Kamil untuk cawapres.
Wawan mencontohkan model pasangan Ganjar-Erick Thohir yang terlihat gencar tampil di publik.
Baca Juga:
Ganjar Bakal Hadapi Dilema Saat Maju Pilpres 2024
Wawan menyebut tingkat kesukaan publik terhadap Erick dan Ganjar terlihat dalam munculnya kelompok relawan di sejumlah daerah untuk menghadapi pilpres mendatang.
Ia menilai kedua figur tersebut memiliki potensi kuat berpasangan dan saling melengkapi dalam ajang Pilpres 2024.
"Pasangan Ganjar-Erick mirip dengan Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019. Figur Erick tak bisa dilepaskan dari pengusaha yang sukses. Ditambah Erick diasosiasikan sebagai tokoh yang berasal dari luar Jawa," jelas Wawan kepada wartawan, Rabu (11/5).
Berdasarkan survei IndoPol pada Januari 2022, lanjut Wawan, popularitas dan tingkat kesukaan terhadap Ganjar masih berkutat di wilayah Jawa.
Untuk itu, keberadaan Erick disebut mampu mendongkrak popularitas Ganjar di luar Jawa.
Tak hanya populer, Wawan menilai Erick juga memiliki modal kapital dan tren elektabilitas yang terus menanjak seiring meningkatnya kinerja BUMN.
Baca Juga:
Jokowi dan Megawati Disebut 'King Maker' Pilpres 2024
Ia meyakini, kepopuleran Erick di mata masyarakat akan terus meningkat. Sehingga, dia memiliki modal yang sangat bagus yang tidak dimiliki tokoh lainnya.
"Kekuatan kapital Erick tak dimiliki oleh figur lain seperti AHY yang hanya memiliki modal parpol saja," ungkap Wawan.
Menjelang Pilpres 2024, Wawan menyarankan Erick harus terus bekerja keras dan memiliki strategi untuk membumi ke masyarakat.
Sebab saat ini, figur elite masih melekat di Erick.
Langkah Erick untuk menyambangi kiai dan pondok pesantren suatu langkah yang patut diapresiasi.
Sebab, lebih dari 70 persen calon pemilih hanya mengandalkan emosional. Sedangkan sisanya pemilih kritis atau rasional.
"Erick yang menjadi anggota Banser merupakan langkah yang harus ia tempuh untuk mendapat perhatian calon pemilih yang mengandalkan emosional atau informasi singkat," tutup Wawan. (Knu)
Baca Juga:
Akar Rumput PKB Ingin Duetkan Prabowo-Cak Imin di Pilpres 2024
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Timnas Indonesia Gagal Tembus Piala Dunia 2026, Respons Presiden Prabowo Setelah Erick Thohir Minta Maaf Bikin Semangat
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Nova Arianto Bakal Naik Kelas, Erick Thohir Tawarkan Promosi Pegang Timnas U20
PSSI Pastikan Jordi Cruyff dan Dirtek Tidak Ikut Rombongan Pelatih Belanda yang Cabut
PSSI tak Buru-buru Cari Pelatih Baru Timnas Indonesia, Fokus Masuk 100 Besar Ranking FIFA
Minta Move On dari Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong, Erick Thohir Pastikan Rekrut Pelatih Baru untuk Timnas Indonesia
Lepas Kontingen Indonesia ke AYG dan ISG 2025, Erick Thohir: Pahlawan yang Kita Kirim untuk Berperang
Ucapkan Selamat Ulang Tahun ke-74 untuk Prabowo, Mahfud MD: Negara Akan Maju Jika Pemimpinnya Tambah Bugar
Pemerintah Tambah Pendanaan untuk Asian Youth Games 2025 dan Islamic Solidarity Games 2025