Dua anggota sekte Children of God di Indonesia, Dikenai Pasal Subversi


Pertemuan beberapa anggota Children of God di Kebun Raya Bogor pada tahun 1976. (Foto: Childrenofgod.com)
PADA tahun 1984, dua anggota sekte Children of God di Indonesia, dikenai pasal subversi. Anggota Children of God yang ditangkap adalah warga negara asing (WNA), satu orang Italia, lainnya Amerika Serikat (AS).
Setelah penangkapan tersebut, Jaksa Agung Ismail Saleh yang menjabat kala itu, resmi melarang ajaran Children of God pada 13 Maret 1984. Ia menyatakan kelompok sekte ini tak boleh lagi menyebarkan ajaran di Indonesia. Sekte ini memang berkembang luas di dunia, bukan hanya di Indonesia, anggotanya juga ditemukan di negara tetangga seperti Malaysia dan negara Asia Tenggara Thailand.
Baca Juga:

Sejak didirikan 1968 di Huntington Beach, California, AS, Children of God terus berganti nama. Mereka menggunakan nama The Family of Love. Kemudian berganti menjadi The Family. Kemudian, nama The Family International digunakan penganut sekte Children of God sejak 2004.
Sekte ini awalnya dikenal sebagai kelompok religius. Mereka mengultuskan nilai-nilai cinta dan kebebasan. Pendiri sekte ini adalah David Berg. Kepada para pengikutnya Berg menurunkan konsep pemujaan bahwa Tuhan adalah cinta, dan cinta adalah seks.
Berg kemudian menafsirkan lebih jauh konsep pemujaan itu dengan 'menghalalkan' hubungan seks dengan anak-anak, bahkan anggota keluarga mereka sendiri. Inses meluas di kalangan Children of God. Pada puncak kejayaannya, Children of God diyakini memiliki keanggotaan global hingga 25 ribu dan sekitar 15 ribu di antaranya adalah anak-anak. (aru)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
LinkedIn Merilis Fitur Stories, Mirip Instagram dan Snapchat

Disambut Videografer Profesional, Fujifilm Rilis Kamera Terbaru Tiga Tahun Lalu

Tiga Tahun Lalu Instagram Punya Stiker di Komentar Stories

Ketika 'Among Us' Turun Harga

Layanan Penerbangan Singapura ke Indonesia Dibatalkan Hingga Mei 2020

Netflix Tambah Fitur Download

Jakarta Indonesia Pet Show 2019, Surganya Pecinta Hewan

Di Tahun 2019 Vans Rilis Berle Pro

Mengenang Restoran Rindu Alam Puncak

Paduan Budaya Tionghoa dan Betawi dalam Festival Pecinan 2019
