Djoe Official Usung Tema Perjalanan Hidup Manusia di JF3
Gaya model cilik mengenakan koleksi DJOE Official. (Foto: JF3)
KEHADIRAN ESMOD di Jakarta Fashion & Food Festival (JF3) 2022 menjadi salah satu yang banyak ditunggu oleh bibit-bibit designer muda, Senin (5/9). Sekolah desain busana tersebut hadir di 15 negara dengan 23 kampus berbeda. Salah satunya yaitu ESMOD Jakarta.
Berdiri sejak 1996, ESMOD telah melahirkan desainer-desainer berbakat. Ayunda Vira Intan misalnya, alumni ESMOD Jakarta 2009. Kini, Ayunda memiliki sebuah brand bernama Djoe Official yang dulunya bernama Djoekids.
Baca juga:
Fashion show yang dibawakan oleh Ayunda mengusung tema perjalanan hidup manusia lewat 21 looks, dan ditampilkan oleh anak-anak mulai dari usia lima tahun hingga dewasa.
“Anak itu kan cepat besar, baru satu bulan sudah tidak muat,” ujar Ayunda Vira Intan di acara Press Conference JF3. Dengan begitu koleksi-koleksi yang dibuat oleh Ayunda berasal dari bahan-bahan yang sudah ada sebelumnya yang sudah tidak muat dan sudah tidak terpakai lagi.
Pakaian yang sudah tidak terpakai tersebut akan dirombak kembali menjadi suatu produk yang bisa dipakai kembali. “Kalau dulu anak itu pakai baju apa yang mamanya pilih, tapi sekarang beda,” tambah Ayunda.
Baca juga:
Uniknya, setiap produk yang dibuat oleh Djoe Official ini hanya ada satu produk saja dan dibuat sesuai karakter anak tersebut. Terlebih saat ini, anak-anak memiliki role model-nya sendiri dalam berpakaian dan bermode.
Beberapa anak yang melakukan runaway di koleksi Djoe Official kali ini adalah para customer yang memakai brand Djoe Official. Namun, tidak semua pembeli akan berkesempatan untuk unjuk diri. Pastinya tetap dilakukan kurasi sesuai dengan kemampuan dan potensi mereka.
Pada acara press conference di JF3, Ayunda juga membagikan pengalamannya saat menjadi bagian dari ESMOD. Bahwa di sana ia tidak hanya belajar desain saja, namun juga belajar bagaimana anak (konsumen) nyaman pada saat berpakaian.
Oleh karena itu, memakai pakaian seheboh apapun jangan sampai membuat konsumen merasa tidak nyaman. Pemilihan bahan pakaian dan juga cara mencuci menjadi suatu hal yang diperhatikan oleh ESMOD. (*)
Baca juga:
Bagikan
Ananda Dimas Prasetya
Berita Terkait
Dari Sneakers Langka hingga Vinyl Kolektibel, Cek 3 Zona Paling Hits di USS 2025
USS 2025 Resmi Dibuka: Lebih Megah, Lebih 'Kalcer', dan Penuh Kolaborasi Epik
USS 2025 Kembali Digelar di JICC, Lebih dari 300 Brand Bakal Ikut Berpartisipasi!
Ekspresi Duka Laut dalam Koleksi ‘Larung’ dari Sejauh Mata Memandang di Jakarta Fashion Week 2026
Jakarta Fashion Week 2026: Merayakan Warisan Gaya dan Regenerasi Desainer Tanah Air
Dari Musik ke Mode: Silampukau Hadirkan Kolaborasi Artistik dengan Kasatmata
Kisah Nenek Moyang Maluku dalam Kain Batik Tulis Maluku Tengah di Trade Expo Indonesia
Semangat Segar di Tahun Baru, Converse Sambut Komunitas Converse All Star Class of ’26 dan Katalis Musim ini, Harra.
Converse Sambut Musim Liburan Akhir Tahun dengan Koleksi Terbaru, Gaya Maksimal di Segala Perayaan
Gaya Sporty Luxe ala Justin Hubner: Maskulin, Melek Mode, dan Anti Ribet