Bioskop Tiket Inspire, Pilihan Baru Menikmati Film Terbaik


Bioskop Tiket Inspire jadi pilihan baru untuk streaming film-film terbaik (Foto: instagram @bioskoptiketinspire)
PADA awal 2022, Inspire Production melakukan sebuah gebrakan baru dengan menginisiasi program streaming sinema pada platform Tiket.com.
Program tersebut bertajuk Bioskop Tiket Inspire (BTI). BTI menyajikan film-film Indonesia dari beragam genre yang diproduksi puluhan production house Tanah Air.
Baca Juga:
Pecahkan Rekor MURI, Film 'Makmum 2' Dapat Apresiasi dari Menparekraf
Selain bertujuan memberikan alternatif baru bagi masyarakat yang ingin menikmati film terbaik, BTI juga memberikan wadah baru bagi para sineas dan production house yang ingin mendistribusikan film-filmnya.

"Program BTI juga merupakan langkah serius Inspire Production untuk ambil bagian dalam dunia perfilman, setelah sebelumnya pada November 2021 Inspire Production merilis film pertamanya yang berjudul Love Knots," ujar P. Intan S, Direktur Utama Inspire IDN, pada virtual press conference Bioskop Tiket Inspire, Jumat (28/1).
Lebih lanjut Intan menambahkan, bahwa BTI juga merupakan salah satu cara memberdayakan para pegiat film di Indonesia, agar karya-karya sineas Indonesia bisa diapresiasi.
Hal tersebut pun sejalan dengan visi pemerintah, untuk memajukan ekosistem ekonomi kreatif di Tanah Air.
Mengenai digagasnya BTI, Febrico, Event Manager Tiket.com menambahkan, bahwa semenjak Pandemi COVID-19 berlangsung, budaya menonton film masyarakat Indonesia mulai bergeser dari offline ke online, dan streaming sinema merupakan salah satu cara bagi pencinta film untuk bisa menonton film favoritnya.
Baca Juga:
Film Nagih Janji Cinta Hadirkan Keunikan Sejumlah Wisata di Solo
Menurut Febrico, Program BTI juga menjadi salah satu cara Tiket.com untuk bisa mendukung film-film hasil karya anak bangsa. Menariknya Program BTI tak hanya menghadirkan film-film baru yang belum pernah dirilis sebelumnya, namun juga beberapa film festival dan film-film klasik yang diproduksi antara tahun 1970 - 1990an.
Sementara itu, menurut Harry Simon, Presiden Direktur Jatayu Cakrawala Film, yang memproduksi film-film klasik menyambut baik gagasan dari Inspire Production dan Tiket.com dengan menggagas program BTI.
Menurut Harry, BTI punya potensi yang sangat besar untuk menjadi wadah bagi production house mendistribusikan filmnya selain melalui bioskop offline.

Kemudian, Bussiness Development Director INSPIRE IDN, Alfreno Kautsar Ramadhan, menjelaskan penonton film streaming di Indonesia terus bertumbuh selama tiga tahun terakhir, hal tersebut merupakan peluang bagi Inspire Production, untuk memberikan program tontonan streaming film yang berbeda.
Menurut data tahun lalu, sebanyak 73 persen populasi Indonesia atau sebesar 196 juta orang adalah pengguna internet aktif. Kemudian, menurut data dari Asosiasi Pengguna Jasa Internet Indonesia (APJII) hampir 50 persennya adalah penikmat hiburan video daring.
Bioskop Tiket Inspire akan tayang perdana pada tanggal 31 Januari 2022, dengan harganya tiket yang sangat terjangkau, yakni Rp 15 ribu hingga Rp 30 ribu. Pencinta film di tanah air sudah bisa memesan tiketnya melalui platform Tiket.com. (Ryn)
Baca Juga:
Film 'Tick, Tick… BOOM!' Curi Perhatian di Golden Globe Awards 2022
Bagikan
Berita Terkait
Faza Meonk Buka Peluang 'Si Juki x Black Jack: Operasi di Kyokarta' Bakal Dibikin Film

Dari Horor Komedi hingga Psikologis, Sederet Film ini Bisa Masuk Daftar Tontonan di September 2025

Robert Redford Meninggal Dunia, Rekan Aktor Sebut ‘Salah Satu Singa telah Pergi’

Aktor Legendaris Robert Redford Meninggal di Usia 89 Tahun

Angelina Jolie Comeback dengan Film Adaptasi Novel 'Anxious People', Intip Sinopsisnya

'Super Mario Galaxy Movie', Petualangan Baru Mario Siap Mendarat di Bioskop 2026

Dibintangi Maxime Bouttier dan Lutesha, Film 'Lavender Marriage' Memotret Rahasia Besar Hubungan Toxic Selebritas

Film Biografi Kreator Bumble 'Swiped' akan Rilis di Disney+, Simak Sinopsisnya

Viral Video Prabowo Diputar di Bioskop, Kini Sudah Tidak Tayang di Solo

Bioskop Dipakai untuk ‘Pencitraan’ Program Pemerintah, Komdigi Sebut Audio dan Video Visualnya Kuat untuk Publik
