Begini Perjuangan Ryan Lalisang dan Hardy Rachmadian Memperebutkan Medali Emas
Ryan Leonard Lalisang (Kiri) & Hardy Rachmadian (Kanan). (NOC Indonesia/MP Media/Louis Figo)
MerahPutih.com - Cabang olahraga (cabor) boling meraih medali emas pertamanya pada ajang SEA Games 2021. Torehan tersebut disumbangkan Pasangan Ryan Leonard Lalisang dan Hardy Rachmadian dari nomor ganda putra.
Berlaga di Heroworld Bowling Center Vincom Megamall Royal City, Selasa (17/5), Ryan dan Hardy tampil gemilang. Pasangan ini mencatatkan jumlah poin tertinggi yaitu, 2.642.
Baca Juga:
SEA Games 2021: Ryan Lalisang/Hardy Rachmadian Sumbang Emas Perdana dari Bowling
Meski begitu, perjuangan Ryan dan Hardy untuk meraih emas tak semudah seperti yang dibayangkan. Pasangan ini sempat tertahan di peringkat ketiga hingga akhir game keempat.
Namun Ryan dan Hardy tak tertekan dengan situasi ini. Mereka tetap tampil tenang dan mencetak strike demi strike.
Ryan dan Hardy kemudian melesat ke peringkat pertama usai gim kelima. Keduanya kemudian tinggal menjaga jarak dengan para pesaing saat menutup gim terakhir.
"Belajar dari hasil kemarin, kita fokus ke dua game terakhir karena itu yang penentuan. Sejak game kelima, kita berhasil pukul high game dan di situ kita jadi leading dan nambah kepercayaan diri," kata Ryan.
"Kita hanya butuh tambahan poin minimal 220 atau 230 agar kita masih tetap nomor satu."
Baca Juga:
Tiba di Tanah Air, Pemerintah Apresiasi Jerih Payah Tim Balap Sepeda Indonesia
Kemampuan Ryan memang tak perlu diragukan karena dirinya sudah menjadi andalan tim boling Indonesia selama hampir dua dekade terakhir.
Sementara Hardy merupakan juara bertahan ganda putra SEA Games meski dengan pasangan yang berbeda yaitu, Billy Muhammad Islam.
"Saya senang karena mempertahankan emas SEA Games sebelmnya. Pertama kali juga saya dipasangin sama Ryan, jadi cukup senang dengan hasilnya," kata Hardy.
"Yang penting kita berdua fokus jangan lihat kanan kiri. Fokus gimana caranya raih hasil yang terbaik."
Hardy memang seolah tak terbebani harus berpartner dengan Ryan yang sudah sangat senior. Terbukti sumbangan poinnya lebih banyak yaitu 1.362 berbanding 1.280 poin. (Bolaskor.com)
Baca Juga:
Lagi, Tim Menembak Indonesia Sumbangkan 1 Emas dan 1 Perunggu untuk Tanah Air
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Soal Pertahankan Medali Emas SEA Games, Pelatih Timnas U-23 Indra Sjafri: Harus Realistis, Kita Main di Thailand
Marselino Ferdinan, Mauro Zijlstra, Ivar Jenner Diupayakan Bela Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025
Timnas Indonesia U-23 Diharapkan Obati Kekecewaan atas Kegagalan ke Piala Dunia 2026 dengan Pertahankan Medali Emas SEA Games
Timnas Indonesia U-23 Diuji Mali, Vietnam Ikut Turnamen dengan Lawan Berkualitas di China, Sedangkan Thailand Jajal India
TC Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games Diikuti Mauro Zijlstra dan Ivar Janner, Ada Juga Tambahan 3 Diaspora Baru
Timnas Indonesia U-23 Akan Dua Kali Beruji Coba Melawan Mali Jelang SEA Games 2025
Bagian Regenerasi, Indonesia Turunkan Atlet Muda di Cabang Bulu Tangkis SEA Games 2025
Kalah di Babak Kualifikasi, Tim Kurash Indonesia Jadikan AYG Bahrain ‘Cek Ombak’ Menuju SEA Games 2025
Segrup dengan Kamboja di Sepak Bola SEA Games 2025, Pelatih Timnas Thailand U-23 Kesampingkan Isu Politik
Gagal Kalahkan India, Lini Depan Masih Jadi Persoalan Timnas Indonesia U-23