Teknologi

Larang WFH, Apple Terancam Kehilangan Karyawan

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Senin, 19 Juli 2021
Larang WFH, Apple Terancam Kehilangan Karyawan

Karyawan Apple ancam hengkang bila Tidak diizinkan WFH (foto: pixabay/pexels)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BELUM lama ini para karyawan Apple mengeluh lantaran sulit mendapat izin untuk work from home atau bekerja dari rumah, setelah perusahaan teknologi raksasa itu mengumumkan sistem kerja hibrida.

Bahkan, sejumlah karyawan mengungkapkan mereka akan mengundurkan diri, apabila Apple tidak mengubah kebijakan sistem kerja mereka.

Baca Juga:

Apple Watch Selamatkan Seseorang dari Serangan Jantung

Beberapa bulan lalu, Apple mengumumkan sistem kerja hibrida. Pada sistem tersebut, karyawan wajib ke kantor tiga hari dalam seminggu. Sistem baru tersebut diterapkan sejak awal September tahun lalu.

Karyawan Apple memprotes keras perihal kebijakan sistem kerja hybrid (foto: pixabay/3005398)

Tapi, sebelum menerapkan sistem kerja dari rumah atau WFH selama pandemi, Apple sempat melarang karyawannya untuk bekerja secara remote atau WFH. Namun, ada pengecualian pada beberapa tim tentang aturan yang lebih lunak soal kebijakan remote.

Namun, karyawan Apple mengaku pengecualian itu pun ditolak oleh perusahaan. Pada Channel Slack perusahaan yang beranggotakan 6.000 orang, ada sekitar 10 orang mengatakan bahwa mereka berencana mengundurkan diri lantaran sistem kerja hybrid, dan mengetahui karyawan lain yang dipaksa untuk mengundurkan diri.

Seperti yang dilansir dari laman The Verge, salah seorang karyawan Apple mengatakan, bahwa saat ini mereka mendapatkan pengecualian dan boleh WFH, karena dilindungi oleh Undang-Undang Penyandang Disabiltias di Amerika.
Tapi, karyawan itu mengatakan akomodasi tersebut akan ditolak, ketika sistem kerja hybrid diterapkan.

Biasanya, Apple memberikan waktu 30 haru untuk para karyawannya mencari pekerjaan baru di dalam perusahaan, apabila tim mereka menolak akomodasi medis. Namun, seorang karyawan mengatakan saat ini tidak ada lowongan kerja remote atau WFH.

Sejumlah karyawan pun mendengar berita bahwa hanya orang dengan kondisi medis yang terdokumentasi yang diberikan izin kerja remote secara permanen. Tapi, Apple menyuruh karyawan yang meminta akomodasi itu, untuk menyerahkan catatakan medis pada pihka Apple. Hal itulah ynag membuat sejumlah karyawan mereasa tidak nyaman.

Baca Juga:

Layar iPhone 11 yang tidak Responsif, Apple akan Ganti secara Gratis

Karyawan Apple terus berdiskusi dengan perusahaan hingga kebijakan sistem kerja hybrid diubah (foto: ubergizmo)

Mengenai protes tersebut, bukan kali pertamanya karyawan Apple melayangkan protes kebijakan kerja hybrid. Karena, pada bulan Juni, seorang perwakilan karyawan menuliskan pada Tim Cook (CEO Apple) menulis surat yang isinya meminta agar kebijakan itu ditinjau ulang.

Surat tersebut pun dibalas oleh Deirdre O'Brien, SVP of Retail and People Apple. Melalui video, dia mengatakan kolaborasi tatap muka adalah hal yang esensial, dan menekatkan Apple tidak akan menarik pendekatan tersebut saat ini.

Berbeda dengan Apple, Facebook dan Twitter justru mengizinkan karyawannya untuk bekerja dari rumah secara permanen, bahkan hingga pandemi COVID-19 selesai.

Mengenai kelanjutan kisruh kebijakan tersebut, kabarnya karyawan Apple masih tersebut berdiskusi agar perusahaan mengubah kebijakannya. (Ryn)

Baca Juga:

Apple Pindahkan Pabrik iPad dan MacBook dari Tiongkok ke Vietnam, Ada Apa?

#Teknologi #Apple #Work From Home (WFH) #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Fun
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Bocoran warna Xiaomi 17 Series kini terungkap. HP ini bakal segera meluncur 25 September 2025 mendatang.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Bocoran Warna Xiaomi 17 Series Terungkap, Segera Meluncur 25 September
Fun
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
iPhone Air lebih irit dibanding Samsung Galaxy S25 Edge. Menurut pengujian XEETECHCARE, iPhone Air bisa bertahan hingga 9 jam.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!
Fun
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Xiaomi 17 Series akan meluncur 25 September 2025 di Tiongkok. Ponsel tersebut akan membawa chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5
Fun
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Spesifikasi OPPO Find X9 kini sudah bocor. Ponsel tersebut bahkan muncul di database NDB Vietnam. Berikut adalah spesifikasinya.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam
Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Bagikan