Akibat Nonstop Main Game Hampir Sebulan, Bocah 15 Tahun ini Terkena Stroke

Raden Yusuf NayamenggalaRaden Yusuf Nayamenggala - Kamis, 16 Juli 2020
Akibat Nonstop Main Game Hampir Sebulan, Bocah 15 Tahun ini Terkena Stroke

Akibat berlebihan bermain game, bocah 15 tahun terkena stroke (Foto: pixabay/11333328)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SEORANG bocah 15 tahun asal Tiongkok, dilarikan ke rumah sakit karena pingsan di rumahnya di kota Nannning. Bocah itu dilaporkan menderita stroke yang membuat lengan kirinya lumpuh. Itu terjadi karena bocah itu menghabiskan satu bulan nonstop bermain game dan tidur hanya dua jam semalam.

Seperti kebanyakan siswa kelas 9 lainnya, bocah laki-laki bernama Xiaobin, harus menghabiskan waktunya di rumah saja karena pandemi COVID-19.

Baca Juga:

Anak Luka Parah Akibat Tiru Adegan di Game, Keluarga Ini Tuntut Perusahaan Pembuatnya

Bocah 15 tahun terkena stroke usai bermain game nonstop dan kurang istirahat (Foto: odditycentral)

Orang tua bocah tersebut mengatakan pada dokter, bahwa Xiaobin menghabiskan sebagian besar waktunya dikamarnya, dengan dalih bersekolah online. Namun perlahan orang tua Xiaobin mengetahui bahwa sebenarnya putra mereka menghabiskan hari-harinya dan sebagian besar malamnya dengan bermain video game.

"Dia menutup jendela dan mengunci pintu. Kami tidak tahu apa yang dia lakukan di sana, Saya melihat percakapan online-nya dengan teman-teman. Dia mengatakan dia tidak cukup istirahat dan tidur paling banyak dua jam sehari," jelas ibunya Xiaobin. Menurut dokter di Rumah Sakit Jiangbin, itu merupakan penyebab utama stroke yang tak biasa pada anak, hingga membuat lengan dan tangannya lumpuh.

Baca Juga:

Ajak Gamers Agar Tetap di Rumah, Sony Bagi-Bagi Game PS4 Gratis

Li, dokter spesialis otak di rumah sakit, mengatakan kepada bahwa kondisi Xiaobin sangat tidak biasa pada usia yang sangat muda. Li mengungkapkan kemungkinan besar disebabkan oleh gaya hidup tidak sehat, yang dia jalani selama sebulan terakhir.

"Alasan utamanya ialah Xiaobin memiliki pola tidur dan makan yang tidak teratur karena dia tidak pergi ke sekolah. Orang tua juga terlalu menoleransi perilakunya, kurangnya nutrisi dan istirahat sudah menyebabkan berkurangnya jumlah oksigen di otaknya hingga menyebabkan stroke," tutur Dr. Li seperti yang dilansir dari laman odditycentral.

Xiaobin menjalani perawatan rehabilitasi di Rumah Sakit Jiangbin sejak Maret. Namun dokter mengatakan sulit untuk memperkirakan bahwa Xiaobin akan pulih seperti semula. Bisa jadi lengan dan tangan kirinya sulit untuk kembali normal. (ryn)

Baca Juga:

Gamer Ini Sumbang Rp2,4 Miliar untuk Bantu Masyarakat Terdampak COVID-19

#Game #Gamers #Game Online #Viral
Bagikan
Ditulis Oleh

Raden Yusuf Nayamenggala

I'm not perfect but special

Berita Terkait

Fun
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Menghadirkan berbagai mode dan event menarik.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Fun
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Boss Fight Entertainment dikenal lewat proyek Netflix Stories dan Squid Game: Unleashed, dua gim yang cukup populer di platform tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Indonesia
A2O MAY Merilis "PAPARAZZI ARRIVE" dengan Synth Sirene dan Beat Dubstep yang Bikin Candu Generasi Muda
Album ini tidak hanya menampilkan karakter unik grup
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
A2O MAY Merilis
Lifestyle
Raisa Tumpahkan Kekecewaan Dalam Lirik Lagu 'Terserah'
Melalui lagu tersebut, Raisa seolah menumpahkan rasa kecewa dan lelah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Raisa Tumpahkan Kekecewaan Dalam Lirik Lagu 'Terserah'
ShowBiz
Kalya Islamadina Rilis EP Perdana “Orange”, Ungkap Cinta Lewat Kejujuran
Setiap lagu punya waktunya sendiri
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Kalya Islamadina Rilis EP Perdana “Orange”, Ungkap Cinta Lewat Kejujuran
ShowBiz
Bekantan Berjubah di Artwork 'Pandir Wara', Primitive Monkey Noose Rilis Single Paling Satir Agar Melek Soal Kepalsuan Hidup
Reggy mengungkapkan pandangan Bekantan yang mengarah ke belakang
Angga Yudha Pratama - Selasa, 28 Oktober 2025
Bekantan Berjubah di Artwork 'Pandir Wara', Primitive Monkey Noose Rilis Single Paling Satir Agar Melek Soal Kepalsuan Hidup
Lifestyle
Falaci Bawa Virus Electronic Groove dan Rock yang Catchy Lewar 'prototype (demo)'
Untuk menikmati versi lengkap dari semua lagu, pendengar diarahkan untuk mengakses melalui Bandcamp atau melalui rilisan fisik
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Falaci Bawa Virus Electronic Groove dan Rock yang Catchy Lewar 'prototype (demo)'
ShowBiz
Bilal Indrajaya Ajak Menyelami Kenangan Manis dan Realitas Pahit Perpisahan di ‘Akhir Pekan yang Hilang’
Sinematografi yang halus memperkuat kesan kontemplatif
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Bilal Indrajaya Ajak Menyelami Kenangan Manis dan Realitas Pahit Perpisahan di ‘Akhir Pekan yang Hilang’
Indonesia
Viral Warga Israel Diduga Punya KTP Indonesia, Begini Penjelasan Disdukcapil Cianjur
Penelusuran melalui Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) tidak menemukan adanya data kependudukan dengan nama tersebut
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Viral Warga Israel Diduga Punya KTP Indonesia, Begini Penjelasan Disdukcapil Cianjur
Lifestyle
Awas Baper Maksimal! Henry Moodie Bongkar Habis 'Kekacauan Batin' dan Kisah Patah Hati Terbaik Dalam Album Debut 'Mood Swings'
Album ‘mood swings’ ini menampilkan sisi Henry yang paling pribadi, jujur, dan autentik
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Awas Baper Maksimal! Henry Moodie Bongkar Habis 'Kekacauan Batin' dan Kisah Patah Hati Terbaik Dalam Album Debut 'Mood Swings'
Bagikan