Ada Angkot dan Truk Listrik di PEVS 2022


Metropod diharapkan bisa menggantikan angkot konvensional. (Foto: Merahputih.com/Andreas Pranatalta)
ADA berbagai macam inovasi kendaraan listrik yang dihadirkan dalam acara Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta. Salah satunya angkot dan truk listrik karya PT Mobil Anak Bangsa (MAB).
Dua kendaraan tersebut adalah Low Entry Truck dan Metropod. PT MAB mengklaim produk terbaru mereka merupakan hasil kolaborasi tim desain dan engineering. Beberapa produk yang dipamerkan pun diharapkan bisa menjadi sarana transportasi umum yang gemar digunakan masyarakat.
Dalam kesempatan itu pula, Founder PT MAB Moeldoko mengatakan, dua unit kendaraan listrik tersebut akan beroperasi dan memiliki masa depan yang baik dalam mendukung sarana prasarana transportasi umum di Indonesia. Ia berharap, ke depannya, kendaraan listrik yang dipamerkan di PEVS 2022 dapat segera beroperasi dengan baik.
"Yang kecil ini (Metropod), keinginan saya agar ini bisa menjadi andalan di pinggiran kota, atau bahkan bisa menggantikan angkot-angkot yang lama yang mengeluarkan asap luar biasa. Itu ada truk sampah juga, saya ingin kita tidak hanya bermain di bus, tapi truk nanti juga bisa," kata Moeldoko.
Baca juga:

Lalu, bagaimana spesifikasi Low Entry Truck dan Metropod?
Low Entry Truck merupakan jawaban PT MAB atas kebutuhan truk listrik perkotaan yang bebas emisi, mampu beroperasi dengan kebisingan rendah, dan dapat difungsikan sebagai kendaraan utilitas, seperti truk sampah, penyapu jalan, hingga truk logistik.
Untuk kali ini pada chassis Truck Low Entry MAB, dipasang alat Pemadat Sampah (Garbage Compactor) dengan kapasitas 10M3 yang tentunya juga dioperasikan sepenuhnya menggunakan tenaga listrik dari baterai.
Truk ini memiliki panjang 8,770 meter, lebar 2,5 meter, dan tinggi, 2,99 meter. Baterai yang disematkan memiliki kapasitas 605 volt yang memiliki daya hingga 315,85 kWh. Sementara untuk dinamo atau penggeraknya menggunakan Permanent Magnet Synchronous Motor (PMSM) dengan daya 150 KW rata-rata dan puncak di 200 KW, diikuti torsi penggerak mencapai 1.194 Nm.
PT MAB juga melihat kekosongan moda angkutan yang nyaman dan aman di kawasan sub-urban, kawasan industri, dan lainnya yang berfungsi sebagai mini feeder untuk transportasi massal di kota-kota besar.
Baca juga:
Periklindo Electric Vehicle Show Bakal Digelar Akhir Juli 2022

Metropod merupakan kendaraan berkonsep Low Speed Electric Vehicle (LSEV) yang ideal digunakan sebagai kendaraan kecil pengangkut penumpang di lingkungan perumahan atau kompleks industri. Dengan kecepatan maksmum 40 km/jam, didapat titik optimal antara efisiensi waktu perjalanan dengan faktor keamanan baik bagi penumpang atau pengguna jalan di lingkungan perumahan.
Metropod dapat ditumpangi 7-9 orang dengan rincian 4-6 duduk dan tiga berdiri. Dimensi mobil ini adalah 3,652 meter, lebar 1,525 meter, dan tinggi 2,175 meter. Suspensi depan dilengkapi per keong yang berbentuk spiral, sementara suspensi belakang dilengkapi dengan suspensi per daun semi-eliptikal.
Baterai yang digunakan pada Metropod adalah LiFePo 72 V dengan kapasitas 15,13 kWh. Dinamonya menggunakan tipe PMSM dengan daya 10 Kw (rated) dengan tenaga maksimal mencapai 20 Kw, diikuti torsi 47 Nm rata-rata dan torsi puncak 210 Nm. (and)
Baca juga:
TransJakarta dan PT Mobil Anak Bangsa Hadirkan Uji Coba Bus Listrik
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
IMOS 2025 Siap jadi Tempat Bertemunya Teknologi dan Seni, Hadirkan Motor Tercanggih dan Kompetisi Modifikasi Paling Kreatif

iPhone Air Lebih Awet dari Samsung Galaxy S25 Edge, Bisa Bertahan hingga 9 Jam!

Xiaomi 17 Series Meluncur 25 September, Bawa Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5

Suzuki XL7 Alpha Kuro Resmi Meluncur, Tampil Makin Gagah dengan Aksen Hitam

Asyik! Beli Pelumas Motor Matic Bisa Langsung Dapat Hadiah Pulsa

Spesifikasi OPPO Find X9 Mulai Bocor, Sudah Muncul di Database NBD Vietnam

iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?

Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop

Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan

Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
