Merawat Ingat

A.T Mahmud, Sang Legenda Pencipta Lagu Anak-Anak

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Rabu, 06 Juli 2022
A.T Mahmud, Sang Legenda Pencipta Lagu Anak-Anak

AT Mahmud membuat masa kecil anak Indonesia jadi indah. (Foto: Geotimes)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

"AMBILKAN bulan bu, ambilkan bulan bu, yang s'lalu bersinar di langit". Begitu kira-kira sepenggal lagu anak-anak berjudul Ambilkan Bulan Bu ciptaan Abdullah Totong Mahmud atau biasa lebih dikenal dengan A.T Mahmud. A.T Mahmud menjadi salah satu sosok penting bagi dunia anak-anak di Indonesia, utamanya di dunia musik. Berkat lirik dan melodi ciptaannya, masa kanak-kanak begitu ceria dan edukatif, bahkan lagunya masih dikenang sampai sekarang.

Baca juga:

Lagu Ikonik AT Mahmud ini Bikin Kembali ke Masa Kecil


A.T Mahmud lahir pada 3 Februari 1930 di Palembang, Sumatera Selatan. Ia adalah seorang pencipta lagu anak-anak Indonesia yang hingga kini masih dikenal luas. A.T Mahmud merupakan anak kelima dari 10 bersaudara pasangan Masagus Mahmud dan Masayu Aisyah.

Di lingkungan terdekatnya, ia akrab dipanggil Totong. Nama tersebut berasal dari tetangganya yang kerap memanggil "tong" saat ia masih bayi. Pada Januari 1963, ia mendaftarkan diri ke Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Jakarta untuk melanjutkan pendidikan sampai sarjana.

Di tahun yang sama pula, ia dipindahtugaskan ke Sekolah Guru Taman Kanak-Kanak (SGTK) di Jalan Halimun, Jakarta Selatan. Di sanalah, A.T Mahmud menemukan lahan subur untuk mengembangkan bakat musiknya, khususnya dalam menciptakan lagu anak-anak.

Baca juga:

Nostalgia Anak 90-an, Video Klip Seru Selamatkan Lagu Anak

Di rumah ketika ada waktu senggang, A.T Mahmud mencoba mengarang lagu anak-anak sambil memetik gitar miliknya. Hingga saat ini, ada sekitar 500 lagu anak-anak karyanya yang pernah populer hingga saat ini, seperti Pelangi, Paman Datang, Libur Tlah Tiba, Hujan-Hujan, Bintang Kejora, Cicak di Dinding, Amelia, Barisan Musik, Tek Kotek, Anak Gembala, Naik Delman, dan masih banyak lagi.

Inspirasi lagu Pelangi bermula ketika ia mengantarkan anaknya ke sekolah, Rika, yang masih berusia lima tahun. Di tengah perjalanan, Rika berteriak "Pelangi!" sambil menunjuk ke arah langit. Mulai dari situ, ia menyanyikan pelangi dengan mencari kata-kata yang tepat untuk anak-anak.

Sementara itu lagu Ambilkan Bulan tercipta saat Rika tengah bermain di beranda rumah. Kala itu bulan tengah purnama, dan sang anak menyeletuk minta diambilkan bulan. Berkat momen ini, lahirlah lagu itu. A.T Mahmud pernah mendapatkan sejumlah penghargaan seperti Bintang Budaya Parama Dharma (2003) dari Presiden Megawati Soekarnoputri dan AMI Lifetime Achievement Award (2003). A.T Mahmud meninggal dunia dalam usia 80 tahun pada 6 Juli 2010. (and)

Baca juga:

Kenang Sang Maestro AT Mahmud Lewat Lagu-lagu Anak

#Merawat Ingat #Tokoh Nasional
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Indonesia
Terima Tanda Tanda Kehormatan dari Presiden Prabowo, Ini Kata Ilmuwan AstraZeneca hingga Jaja Miharja
Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan tanda kehormatan negara kepada 141 tokoh dari berbagai bidang, Senin (25/8).
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 25 Agustus 2025
Terima Tanda Tanda Kehormatan dari Presiden Prabowo, Ini Kata Ilmuwan AstraZeneca hingga Jaja Miharja
Indonesia
Alasan Prabowo Beri Tanda Kehormatan kepada 4 Tokoh Pimpinan Parlemen
Presiden RI, Prabowo Subianto, memberikan tanda kehormatan kepada empat tokoh pimpinan parlemen. Ada alasan mengapa ia memberikan tanda kehormatan tersebut.
Soffi Amira - Senin, 25 Agustus 2025
Alasan Prabowo Beri Tanda Kehormatan kepada 4 Tokoh Pimpinan Parlemen
Indonesia
Daftar Lengkap 100 Tokoh yang Terima Gelar Kehormatan dari Prabowo, Ada Bos BUMN hingga Politikus!
100 tokoh menerima gelar kehormatan dari Presiden RI, Prabowo Subianto. Berikut ini adalah daftar lengkap 100 tokoh tersebut.
Soffi Amira - Senin, 25 Agustus 2025
Daftar Lengkap 100 Tokoh yang Terima Gelar Kehormatan dari Prabowo, Ada Bos BUMN hingga Politikus!
Indonesia
Mengenang Sosok Kwik Kian Gie, ‘Kader Banteng’ yang Pernah Melawan PDIP di Pemilu 2019
Kwik Kian Gie meninggal dunia di usia 90 tahun. Ia pernah melawan PDIP di Pemilu 2019 saat menjadi salah satu penasihat ekonomi pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Soffi Amira - Selasa, 29 Juli 2025
Mengenang Sosok Kwik Kian Gie, ‘Kader Banteng’ yang Pernah Melawan PDIP di Pemilu 2019
Indonesia
Politikus Gerindra Desmond J Mahesa Tutup Usia
Politikus Partai Gerindra Desmond J Mahesa meninggal dunia, Sabtu (24/6).
Zulfikar Sy - Sabtu, 24 Juni 2023
Politikus Gerindra Desmond J Mahesa Tutup Usia
Fun
LinkedIn Merilis Fitur Stories, Mirip Instagram dan Snapchat
Untuk memancing interaksi para profesional.
Andrew Francois - Selasa, 28 Februari 2023
LinkedIn Merilis Fitur Stories, Mirip Instagram dan Snapchat
Fun
Disambut Videografer Profesional, Fujifilm Rilis Kamera Terbaru Tiga Tahun Lalu
Kamera ini memiliki berbagai kelebihan dibandingkan pendahulunya
P Suryo R - Senin, 27 Februari 2023
Disambut Videografer Profesional, Fujifilm Rilis Kamera Terbaru Tiga Tahun Lalu
Fun
Tiga Tahun Lalu Instagram Punya Stiker di Komentar Stories
pengguna dapat melakukan percakapan dengan teman-temannya di Instagram Stories
P Suryo R - Minggu, 26 Februari 2023
Tiga Tahun Lalu Instagram Punya Stiker di Komentar Stories
Fun
Ketika 'Among Us' Turun Harga
Harga 'Among Us' hanya Rp 49 ribu.
Ikhsan Aryo Digdo - Sabtu, 25 Februari 2023
Ketika 'Among Us' Turun Harga
Fun
Layanan Penerbangan Singapura ke Indonesia Dibatalkan Hingga Mei 2020
Pembatalan ini selama periode 24 Februari hingga 25 Mei 2020.
P Suryo R - Jumat, 24 Februari 2023
Layanan Penerbangan Singapura ke Indonesia Dibatalkan Hingga Mei 2020
Bagikan