103 Ribu Kendaraan Bakal Lewati Tol Cipali Pada Puncak Arus Mudik


Para pemudik bersama sanak saudara menunggu keberangkatan bus yang akan mengantar mudik dari titik keberangkatan pertigaan lampu merah Cibitung menuju akses Gerbang Tol Cikarang Barat, Kabupaten Bekas
MerahPutih.com - Pengelola jalan Tol Cipali, Astra Tol Cipali memprediksi volume lalu lintas di jalan tol Cipali pada musim mudik lebaran tahun ini meningkat sekitar 48 persen dibandingkan lalu lintas harian normal.
Direktur Operasi Astra Tol Cipali, Agung Prasetyo memaparkan, volume kendaraan yang melintasi jalan Tol Cipali diprediksi 103 ribu kendaraan pada puncak arus mudik, 29 April 2022. Sedangkan puncak arus balik diprediksi terjadi pada 8 Mei 2022 dengan total arus lalu lintas sebanyak 116 ribu.
Baca Juga:
Polri Diminta Uji Coba Rekayasa Arus Mudik Terutama pada Titik Rawan
"Selama masa libur lebaran 2022, kami prediksi terjadi peningkatan lalin tahun ini sebesar 48 persen dibandingkan dengan rata-rata lalin normal sebesar 55 ribu yang melintas di tol Cipali," katanya.
Ia memastikan, semua pekerjaan fisik di sepanjang jalan Tol Cipali akan dihentikan pada H-10 lebaran atau 23 April 2022.
Agung menegaskan, kondisi jalur serta marka jalan ruas tol Cipali semuanya dalam kondisi baik. Sehingga bisa dilalui pengendara dengan lancar, aman dan nyaman.
Ia mengimbau masyarakat yang mudik,agar mempersiapkan perjalanan, khususnya mengatur waktu dan rute dengan menghindari perjalanan di puncak arus mudik pada tanggal 29 April 2022 dan puncak arus balik 8 Mei 2022.
Sementara jika terjadi kepadatan di rest area, pihak pengelola jalan Tol Cipali bersama pihak kepolisian akan mengarahkan pemudik untuk beristirahat di rest area selanjutnya atau keluar di gerbang tol terdekat.
Kepala Korps Lalu Lintas Polri (Kakorlantas) Polri Irjen Firman Shantyabudi mengingatkan operasi ketupat tahun 2022 berbeda dengan operasi yang dilakukan tahun-tahun sebelumnya.
"Operasi ini bukan operasi sederhana, karena diprediksi sebanyak 85,5 juta pemudik dengan 47 persen menggunakan media angkutan darat. Jadi ini bukan operasi yang main-main," kata Firman.

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menggelar Operasi Ketupat 2022 yang mengedepankan kelancaran perlaksanaan arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui rekayasa lalu lintas, khususnya di jalan tol dengan sistem satu arah dan ganjil genap.
Polri telah menerbitkan jadwal diberlakukannya sistem satu arah dan ganjil genap di jalan tol pada puncak arus mudik dari tanggal 28-1 Mei, dan puncak arus balik dari tanggal 6 sampai 9 Mei 2022. Sistem satu arah dan ganjil genap ini diberlakukan mulai dari KM 47 Tol Jakarta-Cikampek sampai KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung.
Operasi Ketupat 2022 melibatkan 144.392 personel gabungan TNI-Polri, pemerintah daerah, serta relawan, yang terdiri atas 876 personel Mabes Polri, 87.004 personel Polda jajaran, dan 56.512 personel dari instansi terkait.
Kegiatan operasi ini berlangsung selama 12 hari dimulai dari tanggal 28 April sampai dengan 9 Mei 2022, yang didahului dengan gelar pasukan pada tanggal 27 April. (Knu)
Baca Juga:
Korlantas Polri Ungkap Potensi 'Biang' Macet di Jalur Mudik Lebaran
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Polantas ‘Rebranding’ Tinggalkan Wajah Lama, Lebih Humanis dan Banyak Senyum saat Bertugas

Hasil Super League 2025/2026: Comeback, Persib Kalahkan Arema FC di Kanjuruhan dengan 10 Pemain

Hasil Super League 2025/2026: Kemenangan Pertama PSM Makassar, Berarti Kekalahan Perdana bagi Persija
Patwal Masih Boleh Kawal Mobil Pejabat, Tapi Dilarang Pakai Sirene & Strobo Meski Darurat

Presiden Prabowo Bentuk Komisi Reformasi Polri, Mahfud Md Masuk Kandidat Utama
Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN, Gantikan Posisi Erick Thohir

Hasil AFC Champions League Two: Persib Gigit Jari, Kemenangan di Depan Mata Harus Sirna Kontra Lion City Sailors

Muhamad Qodari Resmi Jabat Kepala Staf Kepresidenan, Erick Thohir Menpora dan Djamari Chaniago Menko Polkam

Penembak Charlie Kirk Tertangkap, Diserahkan sang Ayah setelah 33 Jam Buron

Ledakan Hebat Guncang Pamulang: Rumah Hancur, 7 Orang Luka Termasuk Bayi
