Akun Facebook bocah SD yang mengunggah foto kemesraan di atas ranjang hilang atau non aktif.

Netizen digegerkan dengan sebuah foto adegan kemesraan bocah yang diunggah di media sosial Facebook.

Menilik dari sudut pandang psikologis anak-anak pemeran dalam video mesum bocah ingusan berdurasi sekira 4:08 detik tersebut mengalami paparan atau respon yang tidak tepat dari lingkungan sekitarnya. Menurut Veronica Adesla, psikolog Personal Growth, perlu dilakukan penanganan segera terhadap anak-anak tersebut.

Anak-anak yang menjadi pemeran dalam video mesum bocah ingusan bisa menjadi kecanduan seks. Oleh sebab itu, perlu dilakukan penanganan segera terhadap anak-anak ini.

Jajaran Polda Metro Jaya (PMJ) akan membentuk tim cyber untuk mengusut peredaran video mesum yang diperankan oleh dua bocah ingusan.

Kemenkominfo mengaku belum menerima surat pengaduan resmi dari KPAI terkait beredarnya video mesum yang dilakukan dua bocah ingusan. Kemenkominfo mengaku belum bisa memblokir video mesum yang menggegerkan publik.

"Sudah, kita minta dengan amat segera kepada Kemenkominfo untuk segera memblokir video tersebut," kata Komisioner KPAI Bidang Pendidikan Susanto saat dihubungi MerahPutih.com, Selasa (26/5).

"Kita prihatin dan kita masih dalami," kata Komisioner KPAI Bidang Pendidikan saat dihubungi MerahPutih.com, Selasa (26/5).