• Harga: Rp19 ribu• Kapitalisasi pasar: Rp881 triliun
XRP dulunya dikenal sebagai Ripple yang dibuat pada tahun 2012. Uang kripto XRP menawarkan cara untuk membayar dalam berbagai mata uang nyata. Ripple juga membantu transaksi lintas batas dan menggunakan mekanisme yang andal untuk memfasilitasi pembayaran.
• Harga: Rp727 ribu• Kapitalisasi pasar: Rp724 triliun
Polkadot adalah uang kripto yang menggabungkan teknologi blockchain dari berbagai cryptocurrency, diluncurkan pada Mei 2020. Pendiri Polkadot adalah salah satu dari pendiri Ethereum dan beberapa pengamat industri percaya bahwa Polkadot akan mengambil alih tahta Ethereum.
• Harga: Rp3.800• Kapitalisasi pasar:Rp 511 triliun
Dogecoin mengambil namanya dari meme internet yang menampilkan seekor anjing Shiba Inu. Dogecoin tidak seperti mata uang digital lain yang membatasi jumlah koin yang ada, justru mata uang tersebut memiliki penerbitan yang tidak terbatas. Oleh karena itu mata uang ini dapat digunakan untuk pembayaran atau mengirim uang.
Baca Juga:
Apa Itu Shiba Inu, Kripto yang Ilegal Diperdagangkan di Indonesia
• Harga: Rp14 ribu• Kapitalisasi pasar: Rp 497 triliun
Seperti mata uang Tether, USD Coin adalah stablecoin yang dipatok terhadap dolar. Oleh karena itu nilainya tidak boleh berfluktuasi. Pendiri mata uang ini mengatakan bahwa itu didukung oleh aset yang sepenuhnya memiliki "nilai wajar yang setara". Aset tersebut disimpan dalam rekening lembaga keuangan AS.
• Harga: Rp0,74• Kapitalisasi pasar: Rp 397 triliun
Shiba Inu merupakan token meme berbasis anjing terbaru yang harganya meningkat dalam waktu yang sangat singkat. Ini adalah altcoin yang berbasis Ethereum yang dibuat secara anonim pada Agustus 2020 dengan menampilkan seekor anjing Shiba Inu sebagai maskotnya. Shiba Inu secara luas dianggap sebagai alternatif untuk Dogecoin.
• Harga: Rp776 ribu• Kapitalisasi pasar: Rp369 triliun
Terra adalah uang kripto yang membantu mendukung berbagai stablecoin berdasarkan mata uang nyata seperti dolar atau euro. Terra membantu menstabilkan harga stablecoin melalui berbagai cara teknis dan juga mendukung smart contracts. (frs)
Baca Juga: