5. Puzzle

Permainan Puzzle. (Pixabay/reidy68)
Permainan puzzle membangkitkan daya nalar dan ingatan. (Foto: Pixabay/reidy68)

Permainan ini dapat memicu nalar serta daya ingat karena kamu dipaksa untuk menyusun setiap kepingannya menjadi sebuah gambar utuh. Ingat, selalu tantang diri kamu untuk menyelesaikan puzzle dengan tingkat kerumitan tinggi agar otak tidak mengalami kemunduran fungsi.

6. Halma

Permainan Halma. (Pixabay/congerdesigm)
Permainan halma membuat otak lebih taktis. (Foto: Pixabay/congerdesigm)

Meskipun tidak sepopuler permainan asah otak lainnya, manfaat halma dalam mengasah otak tidak dapat dianggap remeh. Permainan yang melibatkan penggunaan papan atau karton bergambar bintang sudut enam ini dimainkan oleh tiga orang. Kamu lantas diwajibkan untuk berstrategi taktis agar mampu menembus kubu lawan. Menyenangkan bukan?

7. Lego

Permainan Lego .(Pixabay/sttimm)
Permainan lego mampu menstimulasi otak dengan koordinasi tangan dan mata. (Foto: Pixabay/sttimm)

Lego diklaim sebagai permainan edukatif karena dapat menstimulus otak, seperti koordinasi tangan dan mata, kecerdasan spasial, logika, dan kreativitas. (*)

Baca Juga: Viral! Game Murid Siksa Guru, Warganet Minta Pembuatnya Ditangkap