Hitam menjadi warna dasar sepatu karya Gwang Shin yang dikontraskan dengan warna merah dan biru yang terinspirasi dari 'Taeguk' yang ada pada bendera Korea Selatan.
Sepatu Air Max 97 ini merepresentasikan kehidupan kota malam Seoul yang penuh warna, tempat dimana Gwang Shin berasal. Sepatu ini telah dirilis pada 26 Maret lalu bertepatan dengan Air Max Day seharga USD200 atau sekitar Rp2,9 juta.
Sepatu penuh warna ini didesain oleh Gabrielle Serrano yang merepresentasikan kota New York. Makna dibalik desain sepatu ini adalah keragaman ras, etnis, serta budaya yang membentuk New York sampai bisa menjadi seperti sekarang.
Gradasi warna pada bagian tengah sepatu menggambarkan warna kulit yang beragam, serta warna hijau mint pada bagian tali sepatu didedikasikan pada patung Liberty yang dikomplementasikan dengan warna abu-abu berbahan kulit mudguard yang direferensikan pada jalanan kota urban New York.
Sepatu unik karya Lou Matheron ini terinspirasi dari kegiatan konstruksi yang sedang terjadi di kota Paris. Gabungan warna abu-abu, biru pastel dan kuning ini menghantarkan kesan futuristik yang elegan.
Jika diperhatikan, sepatu ini menghantarkan kita kepada model Nike TN pada bagian depan, dengan sentuhan Air Max dan Vapormax pada bagian bawah. Tidak heran, sepatu ini menjadi sepatu dengan harga termahal pada koleksi ini, yaitu dinilai seharga USD240 atau sekitar Rp3,5 juta. (shn)