Timnas Pencak Silat Indonesia Dominasi Medali Emas

Rizki FitriantoRizki Fitrianto - Sabtu, 01 September 2018
Timnas Pencak Silat Indonesia Dominasi Medali Emas

Merahputih.com / Rizki Fitrianto

Pesilat ganda putra Indonesia Yola Primadona Jampil dan Hendy tampil memukau di nomor Artistik Ganda Putra cabor Pencak Silat pada Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, (27/8/2018). Duet pesilat Yola dan Hendy berhasil meraih poin tertinggi, yakni 580 pada ajang Asian Games 2018. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat ganda putra Indonesia Yola Primadona Jampil dan Hendy tampil memukau di nomor Artistik Ganda Putra cabor Pencak Silat pada Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, (27/8/2018). Duet pesilat Yola dan Hendy berhasil meraih poin tertinggi, yakni 580 pada ajang Asian Games 2018. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat ganda putra Indonesia Yola Primadona Jampil dan Hendy berhasil meraih medali emas di nomor Artistik Ganda Putra cabor Pencak Silat di Asian Games 2018 Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat ganda putra Indonesia Yola Primadona Jampil dan Hendy berhasil meraih medali emas di nomor Artistik Ganda Putra cabor Pencak Silat di Asian Games 2018 Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat Nunu Nugraha, Anggi Faisal Mubarok, dan Asep Yuldan Sani menjadi yang terbaik dan meraih medali emas pada nomor seni beregu putra cabor Pencak Silat di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta. Mereka berhasil meraih poin 465 setelah mengungguli wakil beregu putra dari Vietnam dan Thailand. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat Nunu Nugraha, Anggi Faisal Mubarok, dan Asep Yuldan Sani menjadi yang terbaik dan meraih medali emas pada nomor seni beregu putra cabor Pencak Silat di Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta. Mereka berhasil meraih poin 465 setelah mengungguli wakil beregu putra dari Vietnam dan Thailand. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat Indonesia Aji Bangun Pamungkas berhadapan dengan pesilat singapura Sheik Alauddin pada laga final di nomor tarung putra 85-90 kg cabor Pencak Silat Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat Indonesia Aji Bangun Pamungkas berhadapan dengan pesilat singapura Sheik Alauddin pada laga final di nomor tarung putra 85-90 kg cabor Pencak Silat Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat Indonesia Aji Bangun Pamungkas meraih medali emas usai tampil spartan saat berhadapan dengan Sheik Alauddin pesilat Singapura dengan menang telak 5-0 di nomor tarung putra 80-85 kg cabor Pencak Silat Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat Indonesia Aji Bangun Pamungkas meraih medali emas usai tampil spartan saat berhadapan dengan Sheik Alauddin pesilat Singapura dengan menang telak 5-0 di nomor tarung putra 80-85 kg cabor Pencak Silat Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putra Indonesia Komang Harik Adi Putra berhadapan dengan pesilat Malaysia Mohd Al Jufferi Jamari pada final tarung putra kelas E 65-70 kg cabor Pencak Silat Asian Games 2018. Pada ronde ketiga, Jamari memutuskan mundur dari pertarungan karena merasa tak terima dengan keputusan juror yang bertugas. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putra Indonesia Komang Harik Adi Putra berhadapan dengan pesilat Malaysia Mohd Al Jufferi Jamari pada final tarung putra kelas E 65-70 kg cabor Pencak Silat Asian Games 2018. Pada ronde ketiga, Jamari memutuskan mundur dari pertarungan karena merasa tak terima dengan keputusan juror yang bertugas. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putra Indonesia Komang Harik Adi Putra berhasil meraih emas setelah dinyatakan menang oleh Juror saat berhadapan dengan pesilat Malaysia Mohd Al Jufferi Jamari. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putra Indonesia Komang Harik Adi Putra berhasil meraih emas setelah dinyatakan menang oleh Juror saat berhadapan dengan pesilat Malaysia Mohd Al Jufferi Jamari. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putri Indonesia Sarah Tria Monita mampu menghentikan perlawanan wakil Laos Vongphakdy Nong Oy pada laga final nomor tarung kelas C wanita 55-60 kilogram. Monita berhasil menang telak 5-0 dan meraih medali emas ke-19 untuk Indonesia. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putri Indonesia Sarah Tria Monita mampu menghentikan perlawanan wakil Laos Vongphakdy Nong Oy pada laga final nomor tarung kelas C wanita 55-60 kilogram. Monita berhasil menang telak 5-0 dan meraih medali emas ke-19 untuk Indonesia. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Indonesia kembali menambah perolehan medali emas dari Pesilat putra Indonesia Iqbal Candra Pratama pada cabor Pencak Silat di nomor tarung putra nomor kelas D Putra 60-65 kg setelah menghadapi pesilat Vietnam Ngoc Toan Nguyen dengan skor 4-1. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Indonesia kembali menambah perolehan medali emas dari Pesilat putra Indonesia Iqbal Candra Pratama pada cabor Pencak Silat di nomor tarung putra nomor kelas D Putra 60-65 kg setelah menghadapi pesilat Vietnam Ngoc Toan Nguyen dengan skor 4-1. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putra Indonesia Iqbal Candra Pratama merupakan suami dari pesilat Sarah Tria Monita yang juga peraih medali emas pada cabor Pencak Silat Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putra Indonesia Iqbal Candra Pratama merupakan suami dari pesilat Sarah Tria Monita yang juga peraih medali emas pada cabor Pencak Silat Asian Games 2018 di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putra Indonesia Abdul Malik menambahkan perolehan medali emas Indonesia dalam ajang Asian Games 2018 dari cabor pencak silat usai mengalahkan Muhammad Faizul M. Nasir dari Malaysia dengan skor 5-0 di kelas B 50-55 kg. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
Pesilat putra Indonesia Abdul Malik menambahkan perolehan medali emas Indonesia dalam ajang Asian Games 2018 dari cabor pencak silat usai mengalahkan Muhammad Faizul M. Nasir dari Malaysia dengan skor 5-0 di kelas B 50-55 kg. Merahputih.com / Rizki Fitrianto
#Asian Games 2018
Ditulis Oleh

Rizki Fitrianto
Less Hated, More Educated.

Berita Terkait

Bagikan