Terlalu Miskin, Warga Desa di Nepal Harus Hidup dengan 1 Ginjal
Selasa, 28 Juli 2015 -
MerahPutih Internasional - Saking sulitnya perekonomian di desa Hoske, Nepal membuat para warganya rela menjual satu ginjal mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Seperti yang dilansir DailyMail, desa Hoske disebut-sebut sebagai desa termuiskin di dunia, akibat miskin dan pendidikan yang terbatas hampir seluruh warga desa ini dibujuk oleh sekelompok orang untuk menjual satu ginjal mereka.
Kebanyakan dari mereka mau dan pergi ke India Selatan untuk melakukan operasi pengangkatan ginjal, mereka didoktrin bawha manusia bisa hidup normal meski hanya dengan satu ginjal. Bahkan mereka juga dipengaruhi jika ginjal bisa tumbuh kembali.
Dengan mempengaruhi warga seperti itu, mereka berhasil merauk keuntungan. Warga mendapatkan sekitar 25 juta dari hasil penjualan ginjalnya.
"Sudah sekitar 10 tahun lamanya mereka datang ke desa kami untuk membeli ginjal. Tapi saya selalu menolaknya," ujar seorang warga.
"Tapi kehidupan kami memang sangat sulit di sini," tambahnya.
Menurut pengakuan warga, mereka akan menjalani pengangkatan ginjal sekitar satu hingga dua jam saja. Tapi mereka harus di rawat di rumah sakit hingga 3 minggu untuk pemuliahn.
Hingga saat ini pasar gelap penjualan ginjal masih terus beroperasi. Kebanyakan dari mereka menjual ginjal dari warga miskin yang kekurangan pendidikan.
Baca Juga:
Miliki 3 Anak Obesitas, Ayah Rela Jual Ginjal
Pria di Beijing Nekat Menjual Ginjal Hanya Untuk Membeli Produk Apple
