Tanggapan Anies soal Pencopotan Bendera Merah Putih di Apartemen Kalibata City
Sabtu, 18 Agustus 2018 -
MerahPutih.com - Viral sebuah video perdebatan diduga antara penghuni dengan pihak pengelola apartemen Kalibata City Jakarta Selatan. Dalam video itu seorang wanita sedang marah-marah lantaran bendera merah putih miliknya dicopot oleh pihak pengelolah saat dipasang di balkon apartemen.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, bahwa saat ini Polda Metro Jaya tengah melakukan penyidikan mengenai permasalahan tersebut apakah ada unsur pelanggaran atau tidak.
"Ingin ketahui biduk perkara sekaligus apa ada unsur-unsur pelanggaran disitu. Tapi semangatnya siapapun yang bertugas di negeri ini, semangatnya adalah kibarkan merah putih. Tidak boleh ada rasa (ingin) menurunkan merah putih," kata Anies di Lapangan Mesjid Baitul Nur, Jakarta Selatan, Jumat (17/8).

Tak hanya polisi, lanjut Anies, pihak dari Wali Kota, Camat, Lurah wilayah Apartemen Kalibata City juga tengah melakukan penyelidikan terkait pencopotan bendera pusaka Indonesia tersebut.
"Ya walikota, camat, dan lurah sudah kesana," tuturnya.
Disamping itu juga, menurut Anies, sebagai masyarakat Indonesia memasang bendera merah putih Indonesia merupakan hal yang wajar. Apalagi, bulan ini merupakan bulan Agustus dimana bertepatan dengan hari kemerdekaan HUT RI ke-73.
"(Bendera) merah-putih itu tidak pernah bisa ganggu pemansangan. Merah-putih itu buat kita bangga. Jadi kalau ada rumah susun yang kemudian di jendelanya di balkonnya ada bendera menurut saya itu tanda kebanggan pada Indonesia. Itu harus lebih banyak, apalagi di bulan Agustus seperti ini," punhkasnya. (Asp)