Senandung Perantau dalam Lagu Kampuang nan Jauh di Mato

MerahPutih Budaya - Minang, Sumatera Barat terkenal dengan masyarakatnya yang perantau. Tak heran, di setiap daerah di Indonesia tidaklah sulit mencari kawan dari tanah Minang ini.

Salah satu lagu daerah Minang yang menggambarkan tentang budaya merantau orang Minang yaitu lagu berjudul "Kampuang nan Jauh di Mato." Lagu ini menceritakan tentang orang Minang yang sedang rindu kampung halaman saat sedang merantau.

Judul lagu ini dalam bahasa Indonesia berarti "kampung yang jauh di mata." Lagu ini juga menggambarkan tentang tanah Minang di mata anak daerahnya.

Dari lagu Kampuang Nan Jauh di Mato, kita dapat melihat bagaimana orang Minang sangat kangen kampung halamannya yang indah, juga kangen teman-teman lama di daerah. Tanah minang digambarkan sebagai daerah bergunung-gunung, penduduknya ramah, juga penduduknya senang bergotong-royong.

Hal yang paling merindukan ketika berada jauh dari kampung halaman yaitu bertemu dengan keluarga. Dalam lirik lagu ini disebutkan, raso mangimbu-ngimbau den pulang, terasa memanggil-manggil saya pulang.

Lirik lagu Kampuang Nan Jauh di Mato;

Kampuang nan jauh di mato
Gunuang sansai bakuliang
Takana jo kawan-kawan nan lamo
Sangkek besuliang-suliang
Panduduknyo nan elok
Nan suko bagotong royong
Kok susah samo-samo diraso
Takana jo kampuang
Induk, ayah, adiak sadonyo
Raso mangimbu-ngimbau den pulang
Den takana jo kampuang

Arti lagu Kampuang Nan Jauh di Mato;

Kampung yang jauh dimata
Gunung bukit berkeliling
Saya rindu padamu sahabat-sahabat lama
Seruling bersahut-sahutan
Penduduknya yang elok
Yang suka bergotong royong
Kalau susah sama-sama dirasa
Saya terkenang pada kampung halaman
Terkenang pada kampung halaman
Ibu, ayah, adik semua
Terasa memanggil-manggil saya pulang
Terkenang pada kampung halaman


BACA JUGA:

1. Cerita Rumah Gadang dalam Lagu Kambanglah Bungo
2. Kisah Getir Orang Tersisihkan Dalam Lagu Depok Ik Hou van Jou
3. Arti Seorang Kawan dalam Lagu Sumsel Kabile-bile
4. Perpisahan Sepasang Kekasih dalam Lagu Minang Ka Parak Tingga
5. Pesan Pendidikan dalam Lagu Banten Jareh Bu Guru